Konvoi Bobotoh Persib di Kota Tasikmalaya Hingga Larut Malam Dibubarkan Polisi, Ada Pikap Bawa Miras

Laporan wartawan TribunPriangan.com, Jaenal Abidin 

TRIBUNPRIANGAN.COM, KOTA TASIKMALAYA - Polres Tasikmalaya Kota akhirnya berhasil membubarkan ribuan Bobotoh Tasikmalaya yang menggelar konvoi di sepanjang jalan KHZ Mustafa hingga ke simpang Padayungan, Jumat (9/5/2025) malam.

Pantauan wartawan TribunPriangan.com, usai pertandingan Persib Bandung melawan Barito Putera yang berakhir imbang 1-1, ribuan Bobotoh tumpah ruah ke jalanan hingga menyebabkan macet total di sepanjang jalan KHZ Mustafa sampai simpang Padayungan.

Bahkan akibat ribuan Bobotoh yang memenuhi jalan KHZ Mustafa, arus lalu lintas dari dua arah macet total sehingga kendaraan roda empat dan roda dua pun tak bisa bergerak.

Massa Bobotoh pun semakin ramai melakukan konvoi dengan menyanyikan lagu juara Persib di Liga 1 musim 2024/2025.

Baca juga: Gagal Kalahkan Persib, Barito Putera Tak Aman dari Zona Degradasi

Kepadatan arus lalu lintas dari dua arah terjadi dari pukul 20.00 WIB sampai pukul 00.00 WIB.

Massa Bobotoh juga sampai menyalakan flare di beberapa titik kumpul sepanjang jalan KHZ Mustafa Kota Tasikmalaya.

Hingga akhirnya polisi baru dapat membubarkan ribuan Bobotoh pukul 00.20 WIB. Arus lalu lintas mulai berangsur lancar dari kedua arah.

Namun, pada saat mengatur lalu lintas anggota polisi mendapati botol minuman keras disebuah mobil pikap yang hendak mengarah ke Mangkubumi.

Mobil pun diberhentikan dan dilakukan penilangan kepada supir karena mengendarai mobil dalam keadaan mabuk. Kendaraan juga langsung diamankan ke Satlantas Polres Tasikmalaya Kota bersama supirnya.

KBO Sat Samapta Polres Tasikmalaya Kota Iptu Aziz Kartaji menjelaskan, pihaknya tidak hanya membubarkan ribuan Bobotoh tapi mengamankan satu unit kendaraan bersama supir yang kedapatan botol miras.

"Jadi pada saat anggota mengatur lalu lintas sempat melihat botol miras di bak mobil dan anggota kami pun langsung mengambil dan mengintrogasi supir dan penumpangnya," ucap Iptu Aziz.

Pihaknya pun langsung meminta anggota Satlantas melakukan penilangan terhadap mobil tersebut karena tidak memiliki SIM dan mengendarai mobil dalam keadaan mabuk.

"Unit kendaraan dan supir sudah dibawa ke Polres Tasikmalaya dan kita berikan penilangan saja," katanya.

Sampai pukul 01.15 WIB arus lalu lintas sudah lancar dari dua arah, namun petugas Samapta bersama Tim Maung Galunggung melakukan patroli ke wilayah jalan baru.

"Kami langsung mengarah ke jalan baru bersama tim maung Galunggung melakukan patroli, untuk memastikan massa Bobotoh benar-benar sudah bubar," tutupnya. (*)

Baca juga: Klasemen Liga 1 Seusai Persib Bandung Ditahan Imbang Barito Putera, Dewa United Tipiskan Selisih