Prediksi Final Klasik Copa Del Rey Barcelona VS Real Madrid, Adu Tajam Raphinha VS Mbappe

TRIBUNPRIANGAN.COM - Prediksi final klasik Copa Del Rey atau Piala Raja Spanyol Barcelona VS Real Madrid, adu tajam Raphinha dan Mbappe.

Tidak banyak yang akan meramalkan betapa mengesankannya Barcelona musim ini di bawah Hansi Flick, dengan pelatih asal Jerman itu ingin memimpin tim meraih empat trofi dalam musim pertamanya sebagai pelatih, yang akan menjadi pencapaian yang benar-benar luar biasa.

Barcelona memenangkan Piala Super Spanyol awal tahun ini, mengalahkan Real Madrid 5-2 di final, sementara mereka memimpin perebutan gelar La Liga, unggul empat poin dari Real Madrid yang berada di posisi kedua di klasemen dengan lima pertandingan tersisa.

Tim Catalan itu berada di semifinal Liga Champions, bersiap menghadapi Inter Milan dalam dua leg, dan mereka akan memiliki kesempatan untuk mengamankan trofi kedua musim ini pada Sabtu malam, dengan dua klub terbesar di Spanyol saling berhadapan sekali lagi.

Barcelona akan memasuki pertandingan setelah menang 1-0 atas Mallorca di La Liga, dan mereka belum pernah kalah dalam pertandingan domestik sejak Desember, yang menunjukkan besarnya tugas Real Madrid pada hari Sabtu, tetapi dua final Copa del Rey terakhir dimenangkan oleh Los Blancos.

Memang, Real Madrid menang 2-1 pada tahun 2014 dan 1-0 pada tahun 2011, dengan kemenangan terakhir Barcelona atas rival berat mereka di final kompetisi terjadi pada tahun 1990, ketika Guillermo Amor dan Julio Salinas mencetak gol dalam kemenangan 2-0.

Barcelona adalah tim tersukses dalam sejarah Copa del Rey, mengangkat trofi sebanyak 31 kali, dengan kemenangan terakhir mereka terjadi pada tahun 2020-21, dan mereka akan berusaha mengalahkan Real Madrid untuk ketiga kalinya musim ini, setelah juga mencatat kemenangan 4-0 yang mengesankan ketika kedua tim saling berhadapan di Bernabeu di La Liga pada bulan Oktober.

Real Madrid akan memasuki pertandingan ini setelah menang 1-0 atas Getafe di La Liga, dengan Arda Guler mencetak satu-satunya gol dalam pertandingan tersebut di babak pertama, dan hasil tersebut membuat perburuan gelar La Liga tetap hidup dengan lima pertandingan tersisa.

Los Blancos juga sudah mengantongi trofi musim ini, memenangkan Piala Super UEFA pada bulan Agustus, sementara mereka akan tampil di Piala Dunia Antarklub, dengan kompetisi baru yang akan dimulai pada pertengahan Juni.

Tidak dapat dipungkiri bahwa tersingkirnya Real Madrid dari Liga Champions sangat mengecewakan, dengan kekalahan agregat 5-1 dari Arsenal di perempat final, dan sejak itu muncul banyak spekulasi seputar masa depan Carlo Ancelotti.

Diharapkan Ancelotti akan dipecat musim panas ini, dengan Xabi Alonso dari Bayer Leverkusen menjadi favorit untuk menggantikannya, jadi Los Blancos tampaknya akan memasuki era baru.

Copa del Rey tidak akan dianggap sebagai prioritas bagi Real Madrid di awal musim, tetapi kompetisi ini sekarang sangat penting bagi raksasa ibu kota, dan ada argumen kuat bahwa sebagian besar tekanan ada pada mereka akhir pekan ini.

Real Madrid telah memenangkan empat dari tujuh final Copa del Rey melawan Barcelona, ​​sementara pertemuan terakhir antara kedua tim berakhir dengan kemenangan Los Blancos 4-0, dengan pertandingan tersebut berlangsung di semifinal kompetisi pada tahun 2023.

Barcelona kehilangan pencetak gol terbanyak mereka Robert Lewandowski karena cedera hamstring, dengan pemain internasional Polandia itu diperkirakan tidak akan kembali hingga pertandingan liga dengan Real Madrid bulan depan, jadi Ferran Torres akan diberi kesempatan bermain di lini tengah.

Alejandro Balde juga belum pulih dari masalah hamstringnya sendiri tepat waktu untuk final, dengan Gerard Martin yang siap untuk peran bek kiri, sementara Marc Casado dan Marc Bernal juga cedera, tetapi Marc-Andre ter Stegen kembali dalam skuad, setelah pulih dari cedera lutut serius yang dideritanya September lalu.