Polisi Dalami Kasus Penusukan Warga Cikalong di Jalan Gubernur Sewaka Kota Tasikmalaya

Korban diminta untuk memberikan keterangan di Mapolres, tapi korban tak bisa dengan alasan masih merasa pusing. 

Penulis: Jaenal Abidin | Editor: Dedy Herdiana
Tribunpriangan.com/Jaenal Abidin
SELEDIKI KASUS PENUSUKAN - Anggota Inafis Polres Tasikmalaya Kota ketika melakukan identifikasi di tempat kejadian perkara (TKP) korban penusukan orang tak dikenal (OTK) terjadi di Jalan Gubernur Sewaka, Mangkubumi, Kota Tasikmalaya, Selasa (11/3/2025). 

 

Laporan wartawan TribunPriangan.com, Jaenal Abidin 

TRIBUNPRIANGAN.COM, KOTA TASIKMALAYA - Satuan Reserse Polres Tasikmalaya Kota terus melakukan penyelidikan kasus penusukan yang dialami warga asal Cikalong yang terjadi di Jalan Gubernur Sewaka, Kecamatan Mangkubumi, Minggu (9/3/2025) dinihari.

Korban bernama Randi Irawan (26), warga Kecamatan Cikalong Kabupaten Tasikmalaya mengaku ditusuk orang tak dikenal (OTK) saat hendak akan mengarah ke wilayah Kota Tasikmalaya.

Dirinya menjadi korban penusukan, usai buang air kecil di pinggir jalan, Randi pun mengalami luka pada perutnya ditusuk senjata tajam dan uang miliknya pun raib dibawa pelaku begal.

"Kita masih melakukan pendalaman, dan kami masih mencermati detail kejadiannya," ungkap kata Kasat Reskrim Polres Tasikmalaya Kota AKP Herman Saputra ketika dikonfirmasi wartawan TribunPriangan.com, Selasa (11/3/2025).

Baca juga: Tukang Bakso Asal Cikalong Jadi Korban Penusukan OTK di Jalan Sewaka, Kasusnya Masih Diselidiki 

AKP Herman pun mengakui untuk korban belum diperiksa dan yang melaporkan langsung dari orang tuanya sesudah kejadian.

Korban diminta untuk memberikan keterangan di Mapolres, tapi korban tak bisa dengan alasan masih merasa pusing. 

Soal luka tusuk di perut yang diderita korban tak terlalu serius, ia menjelaskan korban cukup menjalani rawat jalan di rumah sakit dan langsung diperbolehkan pulang. 

"Ya luka memang ada, tapi tidak terlalu berbahaya," kata Herman.

Namun, hasil penyelidikan juga terungkap, bahwa uang yang dibawa korban merupakan hasil pinjaman dari orang tuanya.

"Sebelum kejadian, ternyata korban meminjam sejumlah uang dari bapaknya, karena korban m tidak bekerja," ungkap AKP Herman.

Bahkan tim Inafis Polres Tasikmalaya Kota juga sudah melakukan olah TKP di lokasi kejadian. Namun polisi tak menemukan barang bukti atau tanda-tanda yang mengarah kepada adanya aksi pembegalan. 

Sebelumnya Kapolsek Mangkubumi Iptu Jajat Jatnika membenarkan bahwa pihaknya mendapatkan laporan terkait adanya kejadian penusukan pemotor saat melintas di jalan Sewaka Gubernur.

"Laporannya ditangani Polres Tasikmalaya Kota dan memang betul ada kejadiannya tapi masih di dalami kasusnya," ungkap Iptu Jajat. (*)

Baca juga: Cerita Kerabat Korban Kecelakaan di Jalan Gubernur Sewaka: Dia Keluar Rumah Buat Cari Makan

 

 

 

Sumber: Tribun Priangan
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved