Demo Indonesia Gelap di Tasikmalaya Ricuh, Mahasiswa Kecewa Polisi Menghadang dan tak Bisa Audensi
Aksi ini dilakukan untuk menyampaikan penolakan Inpres Nomor 1 Tahun 2025 tentang Efisiensi Anggaran.
Penulis: Jaenal Abidin | Editor: Gelar Aldi Sugiara
Tribunpriangan.com/Jaenal Abidin
AKSI MAHASISWA RICUH - Unjuk rasa mahasiswa tentang Indonesia Gelap di depan gerbang utama kantor DPRD Kota Tasikmalaya berakhir ricuh, Rabu (19/2/2025). Terjadi pelemparan batu hingga merusak fasiktas Gedung DPRD Kota Tasikmalaya.
"Tentu kita berharap kepada pemerintah pusat cabut instruksi presiden terkait efisiensi anggaran, karena efeknya lebih ke kenaikan biaya UKT," keluhnya.
Pihaknya selaku perwakilan mahasiswa mengakui bahwa biaya UKT terbilang tinggi.
"Ditakutkan ketika ada kenaikan ini akan ada pelonjakan biaya UKT, karena secara tidak langsung anggaran yang seharusnya dialokasikan ke pendidikan terpangkas sehingga akan merebut hak dan salah satunya biaya UKT semakin tinggi," katanya. (*)
Halaman 2 dari 2
Baca Juga
Warga Ciamis Dipenjara 8 Bulan karena Gadaikan Mobil Kredit |
![]() |
---|
30 PPPK Mulai Mengisi Formasi Baru yang Ditetapkan Pemkot Tasikmalaya |
![]() |
---|
15 Kelurahan dan 4 Kecamatan di Kota Tasikmalaya Rencananya Tergusur Tol Getaci, Ini Listnya |
![]() |
---|
Soal Adu Mulut Kadinsos dengan Warga Panglayungan, Viman: Saya Langsung Tegur Secara Lisan |
![]() |
---|
Ketua DPRD Kota Tasik Efisiensi Bicara Saat Ditanya Tunjangan Anggota Dewan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.