Naskah Khutbah Jumat
Naskah Teks Khutbah Jumat 14 Februari 2025/15 Syaban 1446: Yang Dilakukan Nabi di Bulan Syaban
Naskah Teks Khutbah Jumat 14 Februari 2025/ 15 Syaban 1446: Yang Dilakukan Nabi di Bulan Syaban
Penulis: Lulu Aulia Lisaholith | Editor: Machmud Mubarok
TRTIBUNPRIAGAN.COM - Berikut ini Jumat 14 Februari 2025/ 15 Sya'ban 1446 dengan judul: Yang Dilakukan Nabi di Bulan Sya'ban
Salah satu rukun pada hari Jumat adalah penyamapaian Khutbah oleh sang khatib.
Islam menganjurkan supaya khutbah tidak disampaikan terlalu panjang agar jemaah tidak bosan.
Sekadar informasi, ajuran untuk menyampaikan khutbah secara singkat terdapat di dalam sebuah hadits riwayat Muslim dan Ahmad berikut ini.
عَنْ عَمَّارِ بْنِ يَاسِرٍ قَالَ إِنِّي سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ إِنَّ طُولَ صَلاَةِ الرَّجُلِ وَقِصَرَ خُطْبَتِهِ مَئِنَّةٌ مِنْ فِقْهِهِ فَأَطِيلُوا الصَّلاَةَ وَاقْصُرُوا الْخُطْبَةَ وَإِنَّ مِنْ الْبَيَانِ سِحْرًا (رواه مسلم وأحمد)
Baca juga: Naskah Singkat Khutbah Jumat 7 Februari 2025: Mengobati Hati dari Penyakit Riya
Artinya: "Dari Ammar Ibn Yasir (diriwayatkan bahwa) ia berkata: Sesungguhnya aku mendengar Rasulullah ﷺ bersabda: Sesunggunguhnya panjangnya sholat dan pendeknya khutbah seorang khatib adalah tanda kepahaman seseorang tentang agama. Oleh karena itu panjangkanlah sholat dan persingkatlah khutbah; sesungguhnya dalam penjelasan singkat ada daya tarik." (HR Muslim dan Ahmad)
Ada berbagai jenis topik khutbah Jumat, namun kali ini TribunPriangan.com ingin mengulas tentang Yang Dilakukan Nabi di Bulan Sya'ban.
Khutbah I
اَلسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهْ اَلْحَمْدُ للهِ الْوَاحِدِ الْقَهَّارْ، اَلْعَزِيْزِ الْغَفَّارْ، مُكَوِّرِ اللَّيْلِ عَلَى النَّهَارْ، تَذْكِرَةً لِأُولِى الْقُلُوْبِ وَالْأَبْصَارْ، وَتَبْصِرَةً لِّذَوِي الْأَلْبَابِ وَالْإِعْتِبَارْ. أَشْهَدُ أَنْ لَاۧ إِٰلهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهْ، وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ سَيِّدُ الْخَلاَئِقِ وَالْبَشَرْ. اَللّٰهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ نُوْرِ الْأَنْوَارْ، وَعَلَى أٰلِهِ وَصَحْبِهِ الْأَطْهَارْ. أَمَّا بَعْدُ فَيَآأَيُّهَا الْمُسْلِمُوْنَ! أُوْصِيْكُمْ وَنَفْسِيْ بِتَقْوَى اللهِ وَطَاعَتِهِ فَقَدْ فَازَ مَنِ اتَّقَى. فَقَالَ اللهُ تَعَالَى فِيْ كِتَابِهِ الْكَرِيْمِ فِيْ سُوْرَةِ الْبَقَرَةِ: أَعُوْذُ بِاللهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيْمِ، بِسْمِ اللهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ وَتُوبُوْا إِلَى اللهِ جَمِيْعًا أَيُّهَا الْمُؤْمِنُوْنَ لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُوْنَ صَدَقَ اللهُ الْعَظِيْمُ
Ma`âsyiral Muslimîn jamaah shalat Jumat hafidhakumullâh,
Baca juga: Naskah Singkat Khutbah Jumat 7 Februari 2025: Perbanyak Shalawat di Bulan Syaban
Pada kesempatan yang mulia ini marilah kita tingkatkan kualitas takwa kita, di antaranya dengan berusaha sungguh-sungguh untuk meningkatkan amal kebaikan di bulan Sya'ban. Di antara cara yang kita lakukan adalah meraih keberkahan di bulan Sya'ban dengan cara menekankan substansi puasa. Mengapa kita harus sungguh-sungguh meningkatkan amal kebaikan di bulan Sya'ban dengan cara menekankan substansi puasa?
Ini karena Sya'ban, bulan ke-8 dalam kalender Hijriyah adalah bulan yang mulia dan utama, yang mendapatkan perhatian Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam. Rasulullah telah mengingatkan kepada kita tentang pentingnya bulan Sya'ban ini, yang banyak orang melupakannya atau tidak memperhatikannya. Dalam sebuah hadits disebutkan:
عَنْ أُسَامَةَ بْنِ زَيْدٍ رَضِيَ اللهُ عَنْهُمَا قَالَ: قُلْتُ: يَا رَسُوْلَ اللهِ!، لَمْ أَرَكَ تَصُوْمُ مِنْ شَهْرٍ مِنَ الشُّهُوْرِ مَا تَصُوْمُ مِنْ شَعْبَانَ؟ قَالَ: ذٰلِكَ شَهْرٌ يَغْفُلُ النَّاسُ عَنْهُ، بَيْنَ رَجَبَ وَرَمَضَانَ، وَهُوَ شَهْرٌ تُرْفَعُ فِيْهِ اْلأَعْمَالُ إِلَى رَبِّ اْلعَالَمِيْنَ. فَأُحِبُّ أَنْ يُّرْفَعَ عَمَلِيْ وَأَنَا صَائِمٌ
Artinya: "Dari Usâmah bin Zaid ra. ia berkata: aku bertanya: Wahai Rasulullah, aku tidak pernah melihat engkau (memperbanyak) berpuasa pada suatu bulan pun sebagaimana engkau berpuasa pada bulan Sya'ban? Beliau menjawab: (Sya'ban) itu adalah bulan di mana manusia melupakannya (tidak memperhatikannya), antara Rajab dan Ramadhan, padahal ia adalah bulan di mana diangkat dan dilaporkanlah semua amal perbuatan manusia kepada Tuhan semesta alam. Oleh karena itulah aku senang amalku akan dilaporkan ketika aku sedang berpuasa." (HR. al-Nasâ'î)
Jama'ah shalat Jumat yang dimuliakan Allah,
Baca juga: Naskah Khutbah Jumat 7 Februari 2025: Teguran Bagi Insan yang Berdosa
Naskah Khutbah Jumat Terbaru
Naskah Khutbah Jumat Hari Ini
Naskah Khutbah Jumat
Teks Khutbah Jumat
Contoh Teks Khutbah Jumat
khutbah Jumat
Syaban
Naskah Singkat Khutbah Jumat 7 Februari 2025: Perbanyak Shalawat di Bulan Syaban |
![]() |
---|
Naskah Singkat Khutbah Jumat 7 Februari 2025: Syaban, Bulan Penentuan yang Sering Terlupakan |
![]() |
---|
Naskah Khutbah Jumat 7 Februari 2025: Teguran Bagi Insan yang Berdosa |
![]() |
---|
Naskah Khutbah Jumat 7 Februari 2025: Sadar Akan Umur yang Terus Berkurang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.