Naskah Khutbah Jumat
Naskah Singkat Khutbah Jumat 7 Februari 2025: Mengobati Hati dari Penyakit Riya
Berikut Ini Dia Naskah Singkat Khutbah Jumat 7 Februari 2025: Mengobati Hati dari Penyakit Riya
Penulis: Riswan Ramadhan Hidayat | Editor: ferri amiril
TRIBUNPRIANGAN.COM – Tribuners, sejatinya sebagai seorang muslim jangan sampai kita berperilaku riya atau sombong dengan apa yang kita punya.
Sejatinya, penyakit riya ini pun akan menghapus dan membatalkan amal saleh kita.
Riya dapat menghapus hingga membatalkan amal saleh yang telah dikerjakan oleh seorang muslim.
Riya pun akan membuah salat mereka dikatakan tidak akan diganjar pahala oleh Allah SWT.
Berbicara perihal Jumat hari ini, tepatnya di hari Jumat tanggal 7 Februari 2025, kita selaku laki-laki beragama muslim akan melaksanakan ibadah Salat Jumat.
Hari Jumat yang merupakan Sayyidul Ayyam atau Penghulunya Hari pun diyakini oleh kaum muslimin sebagai hari yang penuh keberkahan.
Khusus untuk khutbah pada Jumat hari ini, berikut merupakan naskah khutbah Jumat yang sudah TribunPriangan.com lansir dari NU Online untuk tanggal 7 Februari 2025 bertemakan "Mengobati Hati dari Penyakit Riya".
Baca juga: Naskah Khutbah Jumat 7 Februari 2025: Teguran Bagi Insan yang Berdosa
Khutbah 1
الحَمْدُ لِلّٰهِ الْمَلِكِ الدَّيَّانِ، وَالصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ عَلَى مُحَمَّدٍ سَيِّدِ وَلَدِ عَدْنَانَ، وَعَلَى اٰلِهِ وَصَحْبِهِ وَتَابِعِيْهِ عَلَى مَرِّ الزَّمَانِ، وَأَشْهَدُ أَنْ لَّا إِلٰهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ الْمُنَـزَّهُ عَنِ الْجِسْمِيَّةِ وَالْجِهَةِ وَالزَّمَانِ وَالْمَكَانِ، وَأَشْهَدُ أَنَّ سَيِّدَنَا مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ الَّذِيْ كَانَ خُلُقَهُ الْقُرْآنُ
أَمَّا بَعْدُ، عِبَادَ الرَّحْمٰنِ، فَإنِّي أُوْصِيْكُمْ وَنَفْسِي بِتَقْوَى اللهِ المَنَّانِ، الْقَائِلِ فِي كِتَابِهِ الْقُرْآنِ: لَا خَيْرَ فِيْ كَثِيْرٍ مِّنْ نَّجْوٰىهُمْ اِلَّا مَنْ اَمَرَ بِصَدَقَةٍ اَوْ مَعْرُوْفٍ اَوْ اِصْلَاحٍۢ بَيْنَ النَّاسِۗ وَمَنْ يَّفْعَلْ ذٰلِكَ ابْتِغَاۤءَ مَرْضَاتِ اللّٰهِ فَسَوْفَ نُؤْتِيْهِ اَجْرًا عَظِِيمًا
Baca juga: Naskah Khutbah Jumat 7 Februari 2025: Sadar Akan Umur yang Terus Berkurang
Jamaah sekalian yang dirahmati Allah,
Takwa adalah kata yang ringan untuk diucapkan, akan tetapi berat dalam timbangan amal perbuatan. Takwa tempatnya adalah hati. Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam menunjuk ke dadanya tiga kali dan mengatakan:
اَلتَّقْوَى هَا هُنَا، اَلتَّقْوَى هَا هُنَا (رَوَاهُ أَحْمَدُ فِي مُسْنَدِهِ) ـ Artinya: “Takwa ada di sini, takwa ada di sini” (HR Ahmad dalam Musnad-nya).
Jadi, hati adalah pemimpin anggota badan. Jika hati baik, maka seluruh anggota badan akan baik sehingga orang menjadi bertakwa. Sebaliknya jika hati rusak, maka anggota badan menjadi rusak sehingga orang menjadi pelaku maksiat.
Baca juga: Naskah Khutbah Jumat 7 Februari 2025: Penentu Jalan Seorang Muslim di Dunia
Saudaraku seiman rahimakumullah,
Naskah Khutbah Jumat
khutbah Jumat
Salat Jumat
Mengobati Hati dari Penyakit Riya
Sayyidul Ayyam
Teks Khutbah Jumat
Naskah Khutbah Jumat 7 Februari 2025: Sadar Akan Umur yang Terus Berkurang |
![]() |
---|
Naskah Khutbah Jumat 7 Februari 2025: Penentu Jalan Seorang Muslim di Dunia |
![]() |
---|
Naskah Khutbah Jumat 7 Februari 2025: Bersyukur dengan 2 Berkah Kenikmatan |
![]() |
---|
Naskah Khutbah Jumat 7 Februari 2025: Menyambut Bulan Ramadhan yang Berkah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.