Arra Bocah Viral Bersiap Diri jadi Pengusaha via Kimo Expo 2025, Kota Bandung jadi Kota Pertama

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Muhamad Nandri Prilatama

TRIBUNPRIANGAN.COM, BANDUNG - Bocah lima tahun, Sana Arra atau dikenal dengan panggilan Arra tengah menjadi perbincangan hangat di media sosial. 

Pasalnya, Arra menarik perhatian banyak orang lantaran gaya bicaranya yang terlihat dewasa dan jelas artikulasinya. 

Bahkan, Arra sempat menjadi bintang tamu di sebuah acara televisi yang dipandu Raffi Ahmad dan Irfan Hakim.

Baca juga: Damkar Tolong Bocah 6 Tahun di Sumedang yang Jarinya Terjebak di Slot Kunci

Arra memperlihatkan kemampuannya dalam merespons pertanyaan-pertanyaan dengan pemikiran yang seolah dia telah mempunyai pemahaman mendalam.

Dalam sebuah wawancara dengan Raffi dan Irfan Hakim, orangtua Arra membagikan metode pengasuhannya sejak Arra masih kecil.

Kini, Arra tengah mempersiapkan diri menjadi pengusaha muda dengan meluncurkan kids & mom festival & exhibitions Indonesia (Kimo Expo) 2025.

Baca juga: Bocah 7 Tahun dari Bandung Barat Tampil di Malang Fashion Week Bareng Model Profesional

Event tersebut bakal menjadi roadshow pameran ibu dan anak terbesar se-Indonesia, dan Kota Bandung sebagai kota pertama tepatnya di Grand Ballroom Sudirman pada 21-23 Maret 2025.

"Ya Arra ini terinspirasi dari kebiasaannya melihat Baba dan Bubu (orangtua) yang gemar berbelanja produk berkualitas dengan harga terjangkau. Arra ingin menciptakan acara yang bisa membuat seluruh keluarga senang berbelanja di tempat yang dibuatnya sendiri dengan harga ramah di kantong," ujar Bubunya, Senin (10/2/2025). 

Kimo Expo 2025 akan menghadirkan berbagai lomba anak-anak. Arra gemar mengikuti lomba sehingga dianggap bisa sangat menyenangkan sekaligus berharap anak-anak lain merasakan pengalaman yang sama. 

Bahkan, sampai supaya menumbuhkan jiwa kompetitif yang sangat penting bagi anak-anak. 

"Ya Arra percaya, sejak dini anak-anak perlu belajar tentang bagaimana menghadapi tantangan dan berjuang meraih tujuannya. Jadi, ikut lomba mengajarkan anak untuk termotivasi, tekun, dan sangat tinggi untuk berusaha menjadi yang terbaik. Dan, anak juga diajarkan untuk menerima kenyataan, baik menang maupun kalah, dengan bijak," katanya.