Gencatan Senjata Israel Hamas

Hamas Umumkan Kesyahidan Komandan Militer Tertinggi Muhammad Deif dan Marwan Issa

Juru bicara Brigade Al Qassam, sayap bersenjata HamasAbu Ubaidah resmi umumkan kesyahidan Komandan Muhammad Dheif dan Marwan Issa

Penulis: Machmud Mubarok | Editor: Machmud Mubarok
Brigade Al Qassam via Telegram
KESYAHIDAN DEIF - Hamas secara resmi mengumumkan kesyahdian komandan militer tertinggi mereka, Muhammad Deif, Kamis (30/1/2025). Muhammad Deif merupakan sosok yang paling dicari oleh tentara IDF karena menjadi perancang Thufanuul Aqsa dan sejumlah serangan mematikan lainnya terhadap kepentingan Israel. 

Inilah yang pantas bagi pemimpin kita, Muhammad al-Dheif (Abu Khalid), yang telah mengalahkan musuh selama lebih dari 30 tahun. 

Demi Allah, bagaimana mungkin Muhammad al-Dheif bisa disebut dalam sejarah tanpa gelar syahid dan medali mati syahid demi Allah?

-Bagaimana mungkin Marwan Issa, otak dan pilar kuat Al-Qassam, meninggal di tempat tidur? Bagaimana mungkin Abu Musa, sang mujahidin bijak dan pemimpin yang unik, serta Raid Tsabit, si gunung yang menjulang tinggi, tidak mengorbankan nyawa mereka dengan murah demi Al-Aqsa?

-Bagaimana mungkin para pemimpin brigade heroik kita, Ahmed Al-Ghandour, Ayman Noufal dan Rafi' Salamah, tidak memimpin barisan ribuan mujahidin yang syahid, putra-putra dan saudara-saudara mereka, dan mengorbankan darah mereka setelah mereka menancapkan belati beracun di jantung musuh dalam Thufaan Al-Aqsa? Menangkan pertaruhan, engkau hebat!

Berbahagialah kalian, para pemimpin kami yang telah gugur, beserta keluarga kalian, anak-anak kalian, dan orang-orang yang telah melahirkan kalian, merangkul kalian, dan mendukung kalian selama hidup kalian, dan akan terus melanjutkan perjalanan kalian yang penuh berkah setelah kepergian kalian hingga mereka mencapai apa yang kalian harapkan, apa yang diperjuangkan, dan apa yang dicita-citakan.

Kabar gembira bagi kalian, para pemimpin kami, dan bagi semua para syuhada dari kaum kami, dan bagi mereka yang gugur di jalan Allah, Allah tidak akan membiarkan amal mereka tersesat, Allah akan memberi mereka petunjuk, memperbaiki keadaan mereka, dan Allah akan memasukkan mereka ke dalam surga yang telah dijanjikan-Nya pada mereka!

Nama lengkap Komandan Dheif adalah Muhammad Dhiyab Ibrahim Al-Masry. 

Menurut beberapa sumber, Deif lahir tahun 1965. Pada saat Hamas didirikan tahun 1987, Deif berusia 22 tahun, dan saat Komandan Imad syahid pada 1993, Deif berusia 28 tahun.

Deif adalah salah satu pendiri Brigade Al Qassam pada tahun 1990-an dan memimpin pasukan tersebut selama lebih dari 20 tahun.

Dia dilaporkan telah merencanakan serangan yang menyebabkan kematian puluhan warga Israel. Deif juga diyakini telah mengembangkan jaringan terowongan dan keahlian membuat bom.

Bagaimana Deif terbunuh?

Berikut ini perkiraan waktu terbunuhnya atau syahidnya Muhammad Deif:

1. Tanggal 13 Juli 2024 IDF meledakkan kawasan tenda di Al-Mawasi dan umumkan bahwa Dheif dan Rafi Salamah syahid di sana. Tapi, dibantah oleh Usamah Hamdan, juru bicara Hamas

2. Pada bulan Maret 2024, IDF melakukan serangan udara dan mengumumkan syahidnya Marwan Issa, wakil Dheif. Kabar ini didiamkan oleh Hamas

Dengan ini, kita tahu bahwa kemungkinan Komandan Marwan Issa benar-benar syahid di sana.

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved