Harga Bahan Pokok di Pasar Manis Ciamis Naik Menjelang Tahun Baru 2025

Menjelang momen pergantian tahun, harga sejumlah bahan pokok di Pasar Manis Ciamis mengalami kenaikan

Penulis: Ai Sani Nuraini | Editor: ferri amiril
tribunpriangan.com/ai sani
Menjelang momen pergantian tahun, harga sejumlah bahan pokok di Pasar Manis Ciamis mengalami kenaikan 

Laporan Wartawan TribunPriangan.com, Ai Sani Nuraini


TRIBUNPRIANGAN.COM, CIAMIS - Menjelang momen pergantian tahun, harga sejumlah bahan pokok di Pasar Manis Ciamis mengalami kenaikan. 

Berdasarkan hasil pemantauan, kenaikan harga terjadi pada beberapa komoditas utama seperti cabai merah, bawang merah, telur ayam, dan minyak goreng curah.

Harga cabai merah naik dari Rp 55.000 per kilogram menjadi Rp 60.000 per kilogram, sementara bawang merah mengalami kenaikan dari Rp 44.000 per kilogram menjadi Rp 48.000 per kilogram.

Kemudian Telur ayam yang sebelumnya dihargai Rp27.000 per kilogram kini menjadi Rp31.000 per kilogram. 

Selain itu, harga minyak goreng curah naik dari Rp18.000 menjadi Rp20.000 per kilogram.

Namun, beberapa bahan pokok lainnya tetap stabil, seperti daging ayam yang masih di kisaran Rp 34.000 per kilogram, daging sapi Rp 130.000 per kilogram, beras medium Rp 12.500 per kilogram, dan beras premium Rp 14.000 per kilogram.

Pemkab Ciamis melalui DKUKMP memastikan bahwa kenaikan harga tersebut masih dalam batas wajar dan tidak memengaruhi ketersediaan bahan pokok di pasar. 

“Kami pastikan stok bahan pokok aman. Tidak ada indikasi penimbunan oleh pedagang, dan distribusi berjalan lancar,” ujar Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil, Menengah, dan Perdagangan (KUKMP) Kabupaten Ciamis, Asep Khalid Fajari, Selasa (31/12/2024).

Ia juga menambahkan bahwa pihak pasar bersama pemerintah daerah terus memantau situasi harga untuk memastikan masyarakat tetap dapat memenuhi kebutuhan selama momen Natal dan Tahun Baru (Nataru).

“Kami mengimbau pedagang untuk tidak menaikkan harga secara berlebihan demi menjaga stabilitas pasar,” tegasnya.

Di sisi lain, Asep Khalid Fajari mencatat bahwa daya beli masyarakat tidak menunjukkan peningkatan signifikan meskipun ada kenaikan harga pada beberapa komoditas.

“Pembeli tidak terlalu banyak, kemungkinan masyarakat lebih selektif dalam berbelanja bahan pokok menjelang Nataru ini,” ungkap Asep. 

Ia menilai kenaikan harga tidak serta-merta diikuti dengan peningkatan aktivitas belanja di pasar.

Pemerintah Kabupaten Ciamis melalui dinas terkait terus berupaya menjaga stabilitas harga bahan pokok

Halaman
12
Sumber: Tribun Priangan
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved