Ruang Kelas SD Kebakaran

Pasca Kebakaran Semalam, KBM di SDN 2 Kujang Cikoneng Ciamis Diliburkan

Untuk sementara ini, keputusan belajar di rumah berlaku hingga hari Sabtu, namun, khusus untuk siswa kelas 5 SD yang harus mengikuti ujian ANBK

Penulis: Ai Sani Nuraini | Editor: Dedy Herdiana
Tribunpriangan.com/Ai Sani Nuraini
Situasi di SDN 2 Kujang Cikoneng Kamis pagi (31/10/2024), pasca kebakaran yang terjadi pada Rabu (30/10/2024) malam. 

Laporan Wartawan TribunPriangan.com, Ai Sani Nuraini

TRIBUNPRIANGAN.COM, CIAMIS – Kebakaran yang terjadi di Sekolah Dasar Negeri (SDN) 2 Kujang, Ciamis tadi malam mengakibatkan kegiatan belajar mengajar siswa diliburkan, Kamis (31/10/2024).

Hal itu diungkapkan Kadisdik Ciamis, Erwan Darmawan saat memantau proses olah TKP yang dilakukan Polres Ciamis pagi ini.

Erwan menyebut, pihaknya telah berkoordinasi dengan berbagai pihak, termasuk DPRD, tokoh masyarakat, dan orang tua siswa, untuk menentukan langkah selanjutnya.

“Anak-anak sementara belajar di rumah dengan bimbingan orang tua, dan bahan pelajaran akan tetap disediakan oleh para guru,” ungkap Erwan.

Baca juga: Breaking News! Ruang Kelas di SDN 2 Kujang Cikoneng Ciamis Terbakar

Meski begitu, para guru harus tetap masuk untuk mempersiapkan alternatif tempat belajar mengajar ke depannya.

Untuk sementara ini, keputusan belajar di rumah berlaku hingga hari Sabtu, namun, khusus untuk siswa kelas 5 SD yang harus mengikuti ujian Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK), pihak sekolah telah meminta bantuan ke SDN 3 Kujang sebagai tempat ujiannya.

"Mudah-mudahan ini menjadi solusi agar kegiatan belajar mengajar siswa tidak terganggu," tambahnya.

Lebih lanjut, Erwan menyampaikan, pihaknya sedang mempertimbangkan beberapa alternatif tempat untuk kegiatan belajar sementara.

“Sebenarnya da dua madrasah yang mungkin bisa digunakan, atau kami akan memanfaatkan sisa ruangan yang masih aman di sekolah ini, namun semua masih dalam pertimbangan, demi keamanan dan kenyamanan siswa,” imbuhnya.

Selain itu, Dinas Pendidikan juga sedang melakukan estimasi anggaran untuk perbaikan gedung yang rusak terbakar.

“Kami bekerja sama dengan tim dari PU untuk menghitung berapa anggaran yang dibutuhkan. Harapannya, ada dana yang cukup agar perbaikan sarana ini bisa segera dilakukan,” harapnya.

Sementara itu, Tim Inafis Polres Ciamis langsung melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk mencari tahu penyebab kebakaran.

Kapolres Ciamis, AKBP Akmal, menyampaikan bahwa proses olah TKP masih berlangsung. 

"Tim kami dari Inafis masih melakukan penyisiran di setiap sudut ruangan yang terdampak kebakaran," katanya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Priangan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved