Naskah Khutbah Jumat

Naskah Singkat Khutbah Jumat 25 Oktober 2024: Islam Melarang Keras Tindakan Bullying

Naskah Singkat Khutbah Jumat 25 Oktober 2024: Islam Melarang Keras Tindakan Bullying

Penulis: Lulu Aulia Lisaholith | Editor: ferri amiril
Istimewa
Pelaku bullying terhadap siswa SMP di Cilacap mengacungkan tangan seperti selebrasi setelah memukuli dan menendang korban. 

Ma’asyiral muslimin rahimakumullah  

Istilah yang ketiga yakni sakhr, yaitu merendahkan dan mengejek. Hal ini pernah disebutkan Al-Quran ketika menyinggung umat Nabi Nuh yang mengejek Nabi Nuh ketika hendak membuat bahtera. Dalam surah Hud ayat 38 disebutkan: 

 وَيَصْنَعُ الْفُلْكَ وَكُلَّمَا مَرَّ عَلَيْهِ مَلَأٌ مِنْ قَوْمِهِ سَخِرُوا مِنْهُ ۚ قَالَ إِنْ تَسْخَرُوا مِنَّا فَإِنَّا نَسْخَرُ مِنْكُمْ كَمَا تَسْخَرُونَ  

Baca juga: Naskah Khutbah Jumat 25 Oktober 2024: Gotong Royong dalam Melakukan Kebaikan

Artinya: Mulailah Nuh membuat bahtera. Dan setiap kali pemimpin kaumnya berjalan melewati Nuh, mereka mengejeknya. Berkatalah Nuh: "Jika kamu mengejek kami, maka sesungguhnya kami (pun) mengejekmu sebagaimana kamu sekalian mengejek (kami)" (QS Hud: 38).   

Islam sebagai agama penuh dengan kasih sayang menganjurkan kepada umatnya untuk taat dan menghormati juga pemimpinnya, serta dilarang menghinanya. Hal ini sebagaimana termaktub dalam sabda Nabi Muhammad saw yang diriwayatkan oleh Imam Turmudzi berikut:  

 عَنْ أَبِي بَكَرَةَ، قَالَ: سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ «مَنْ أَكْرَمَ سُلْطَانَ اللَّهِ فِي الدُّنْيَا، أَكْرَمَهُ اللَّهُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ، وَمَنْ أَهَانَ سُلْطَانَ اللَّهِ فِي الدُّنْيَا، أَهَانَهُ اللَّهُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ».   

Artinya: Diriwayatkan dari Abu Bakrah ia berkata, saya mendengar Rasulullah saw bersabda, barangsiapa memuliakan pemimpin di dunia, maka Allah akan memuliakan nya di akhirat. Namun barang siapa merendahkan (menghina) pemimpin di dunia, maka Allah akan merendahkannya di akhirat (HR Al-Turmidzi nomor 2224).   

Ma’asyiral muslimin rahimakumullah  

Dari uraian di atas, sangat jelas, bahwa bullying merupakan perilaku agresif yang melibatkan berbagai perilaku, baik berupa kekerasan fisik seperti memukul, menampar, memalak, menendang, dan membuat gerakan kasar lainnya, atau kekerasan verbal seperti menghina, memanggil dengan panggilan buruk, menebar gosip, menuduh, dan sebagainya, maupun psikologis, seperti mengucilkan, menatap sinis, mempermalukan di depan umum, dan sebagainya. Umumnya oleh yang lebih senior, lebih kuat, dan berstatus sosial lebih tinggi daripada korban bullying.   

Baca juga: Teks Singkat Naskah Khutbah Jumat 25 Oktober 2024: Membunuh, Dosa Besar Setelah Syirik dan Kufur

Oleh karena itu, Islam sangat melarang perilaku bullying, karena melibatkan banyak pihak bukan hanya dirinya saja yang dirugikan tetapi pihak yang lainnya juga. Maka dari itu marilah kita semua mulai mendidik para anak-anak generasi penerus bangsa dengan didikan yang penuh akhlak dan moral sehingga mereka akan menjadi manusia yang berbudi luhur dan beriman kepada Allah swt.   

Demikianlah khutbah yang singkat ini mudah-mudahan bermanfaat bagi kita semua, baik yang membaca maupun yang mendengarkannya. 

Aamin ya rabbal alamin 

 بَارَكَ الله لِي وَلَكُمْ فِي اْلقُرْآنِ اْلعَظِيْمِ وَنَفَعَنِي وَإِيَّاكُمْ بِمَا فِيْهِ مِنْ آيَةِ وَذِكْرِ الْحَكِيْمِ. أَقُوْلُ قَوْلِي هَذَا فَأسْتَغْفِرُ اللهَ العَظِيْمَ إِنَّهُ هُوَ الغَفُوْرُ الرَّحِيْم   

Khutbah II  

الْحَمْدُ لِلَّهِ وَالْحَمْدُ لِلَّهِ ثُمَّ الْحَمْدُ لِلَّهِ. أَشْهَدُ أنْ لآ إلَهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ، وَأَشْهَدُ أنَّ سَيِّدَنَا مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ الَّذِيْ لَا نَبِيّ بعدَهُ. اَللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَى نَبِيِّنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى أَلِهِ وَأَصْحَابِهِ وَمَنْ تَبِعَهُمْ بِإِحْسَانٍ إِلَى يَوْمِ القِيَامَةِ أَمَّا بَعْدُ، فَيَا أَيُّهَا النَّاسُ أُوْصِيْكُمْ وَنَفْسِيْ بِتَقْوَى اللهِ فَقَدْ فَازَ الْمُتَّقُوْنَ. فَقَالَ اللهُ تَعَالَى: إِنَّ اللهَ وَمَلَائِكَتَهُ يُصَلُّوْنَ عَلَى النَّبِيِّ، يٰأَ يُّها الَّذِيْنَ آمَنُوْا صَلُّوْا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوْا تَسْلِيْمًا. اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدَنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى أَلِ سَيِّدَنَا مُحَمَّدٍ. اللهُمَّ اغْفِرْ لِلْمُؤْمِنِيْنَ وَاْلمُؤْمِنَاتِ وَاْلمُسْلِمِيْنَ وَاْلمُسْلِمَاتِ، اَلْأَحْياءِ مِنْهُمْ وَاْلاَمْوَاتِ. اللهُمَّ ادْفَعْ عَنَّا اْلبَلاَءَ وَاْلوَبَاءَ والقُرُوْنَ وَالزَّلاَزِلَ وَاْلمِحَنَ وَسُوْءَ اْلفِتَنِ وَاْلمِحَنَ مَا ظَهَرَ مِنْهَا وَمَا بَطَنَ عَنْ بَلَدِنَا إِنْدُونِيْسِيَّا خآصَّةً وَسَائِرِ اْلبُلْدَانِ اْلمُسْلِمِيْنَ عامَّةً يَا رَبَّ اْلعَالَمِيْنَ اللَّهُمَّ أَرِنَا الْحَقَّ حَقًّا وَارْزُقْنَا اتِّبَاعَهُ وَأَرِنَا الْبَاطِلَ بَاطِلًا وَارْزُقْنَا اجْتِنَابَهُ. رَبَّنَا آتِناَ فِى الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِى اْلآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ. وَاَلْحَمْدُ لِلّٰهِ رَبِّ الْعٰلَمِيْنَ عٍبَادَ اللهِ، إِنَّ اللهَ يَأْمُرُ بِاْلعَدْلِ وَاْلإِحْسَانِ وَإِيْتاءِ ذِي اْلقُرْبىَ وَيَنْهَى عَنِ اْلفَحْشاءِ وَاْلمُنْكَرِ وَاْلبَغْيِ يَعِظُكُمْ لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُوْنَ، وَاذْكُرُوا اللهَ اْلعَظِيْمَ يَذْكُرْكُمْ، وَاشْكُرُوْهُ عَلىَ نِعَمِهِ يَزِدْكُمْ، وَلَذِكْرُ اللهِ أَكْبَرْ 

(*)

Baca artikel TribunPriangan.com lainnya di Google News

Sumber: Tribun Priangan
Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved