Kovo Cup 2024

LIVE TVRI Red Sparks vs Aranmare di Laga Grup B KOVO CUP 2024, di Semifinal Mega Bertemu Bassoko?

Red Sparks lawan Klub Jepang Aranmare Yamagatat di laga terakhir Grup B KOVO Cup 2024, Jumat siang ini, jika menang di semifinal akan hadapi Hyundai

Penulis: Machmud Mubarok | Editor: Machmud Mubarok
Istimewa
Red Sparks lawan Klub Jepang Aranmare Yamagatat di laga terakhir Grup B KOVO Cup 2024, Jumat 4 September 2024 siang pukul 13.30 WIB. 

TRIBUNPRIANGAN.COM - Red Sparks lawan Klub Jepang Aranmare Yamagatat di laga terakhir Grup B KOVO Cup 2024, Jumat 4 September 2024 siang pukul 13.30 WIB. 

Laga ini bisa disaksikan secara Live di TVRI Sport melalui link di bawah.

Jika Red Sparks memenangi laga ini, Megawati Hangestri Pertiwi dkk dipastikan akan menghadapi Hyundai E&C Hillstate yang diperkuat Moma Bassoko di di semifinal.

Namun apabila Red Spark kalah dan Pink Spiders menang atas IBK Altos, Red Sparks yang jadi runner up Grup B akan berhadapan dengan juara Grup A, GS Caltex, di semifinal.

Di atas kertas, Red Sparks bisa mengalahkan Aranmare Yamagata dengan mudah. Karena tim dari Jepang itu belum pernah menang sekali pun.

Saat ini Red Sparks memuncaki klasemen Grup B dengan poin 4 hasil 2 kali menang.

Kemenangan pertama atas IBK Altos dengan skor 3-2. Begitu pula kemenangan kedua atas Pink Spiders dengan skor ketat 3-2. 

Opposite Hitter Red Sparks, Vanja Bukilic, saat ini menjadi mesin pencetak poin terbanyak di Red Sparks dengan rata-rata 32 poin per pertandingan.

Sementara Megawati Hangestri mencetak  rata-rata 17 poin per pertandingan.

Dilansir dari naver.com, Hasil yang dicapai Red Sparks ini cukup mengesankan. Terutama dengan kehadiran Bukilic yang mampu menggantikan Giovanna atau Gia. 

Keuntungan terbesar adalah bahwa Bukilic, yang bermain sebagai spiker (kanan) untuk Korea Expressway Corporation musim lalu, telah menetap sebagai pemukul luar (kiri).

Musim lalu, Red Sparks Jeong Kwan-jang, yang berhasil melaju ke liga voli musim semi untuk pertama kalinya dalam 7 musim, memiliki kekhawatiran karena ditinggal Outer Opposite seperti Lee So-young (IBK Industrial Bank) dan Kim Se-in (Korea Expressway Corporation) menjelang musim baru, tetapi kekhawatirannya terobati dengan penampilan bagus Bukilic.

Bukilic memiliki fisik yang luar biasa (tinggi 198cm, berat 98kg). Namun, ia meninggalkan sesuatu yang tidak diinginkan dalam penyerangan dan pertahanan musim lalu.

Ia bermain dalam 36 pertandingan dan 141 set, mencetak 935 poin (urutan ke-3), namun tingkat keberhasilan serangannya (41,85 persen, urutan ke-8) tidak cukup untuk seorang pemain asing.

Ada juga kekhawatiran akan kemampuan bertahannya, karena ia adalah seorang spiker yang tidak bisa menerima bola. Inilah sebabnya mengapa perhatian terfokus pada apakah Jeong Kwan-jang dan spiker pasangannya, Mega, akan bisa bermain harmonis.

Sumber: Tribun Priangan
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved