Naskah Khutbah Jumat

Naskah Khutbah Jumat 13 September 2024: Mengenal Nabi Melalui Maulid

Berikut Ini Dia Naskah Khutbah Jumat 13 September 2024: Mengenal Nabi Melalui Maulid

TribunBali.com
Naskah Khutbah Jumat 13 September 2024: Mengenal Nabi Melalui Maulid 

TRIBUNPRIANGAN.COM - Tribuners, Maulid Nabi Muhammad Shalallahu 'alaihi wa Sallam akan jatuh pada 16 September 2024.

Salah satu cara untuk memperingati hari kelahiran Rasulullah Shalallahu 'alaihi wa Sallam adalah dengan meneladani akhlak dan budi pekerti beliau.

Selain itu, peringatan Maulid Nabi adalah untuk meningkatkan rasa cinta kepada Nabi Muhammad Shalallahu 'alaihi wa Sallam yang menjadi suri tauladan bagi umat Islam. 

Selain itu, ada beberapa keutamaan baik di hari kelahiran Nabi Muhammad SAW atau Maulid Nabi ini.

Amalan-amalan yang dapat dilakukan guna memperingati maulid Nabi Shalallahu 'alaihi wa Sallam dapat dijadikan tema dalam khutbah Jumat, 13 September 2024.

 Baca juga: Naskah Khutbah Jumat 13 September 2024, Angan Pembawa Kehancuran Bergelut dengan Judi Online             

Khutbah 1

الحَمْدُ لِلّٰهِ الْمَلِكِ الدَّيَّانِ، وَالصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ عَلَى مُحَمَّدٍ سَيِّدِ وَلَدِ عَدْنَانَ، وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَتَابِعِيْهِ عَلَى مَرِّ الزَّمَانِ، وَأَشْهَدُ أَنْ لَّا إِلهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ الْمُنَـزَّهُ عَنِ الْجِسْمِيَّةِ وَالْجِهَةِ وَالزَّمَانِ وَالْمَكَانِ، وَأَشْهَدُ أَنَّ سَيِّدَنَا مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ الَّذِيْ كَانَ خُلُقُهُ الْقُرْآنَ

أَمَّا بَعْدُ، عِبَادَ الرَّحْمٰنِ، فَإنِّي أُوْصِيْكُمْ وَنَفْسِي بِتَقْوَى اللهِ المَنَّانِ، الْقَائِلِ فِي كِتَابِهِ الْقُرْآنِ: وَمَنْ يُّشَاقِقِ الرَّسُوْلَ مِنْۢ بَعْدِ مَا تَبَيَّنَ لَهُ الْهُدٰى وَيَتَّبِعْ غَيْرَ سَبِيْلِ الْمُؤْمِنِيْنَ نُوَلِّهٖ مَا تَوَلّٰى وَنُصْلِهٖ جَهَنَّمَۗ وَسَاۤءَتْ مَصِيْرًا (النساء: ١١٥)

 

Ma'asyiral muslimin rahimakumullah,

Mengawali khutbah pada siang hari yang penuh keberkahan ini, khatib berwasiat kepada kita semua terutama kepada diri khatib pribadi untuk senantiasa berusaha meningkatkan kualitas keimanan dan ketakwaan kita kepada Allah subhanahu wata'ala dengan melakukan semua kewajiban dan meninggalkan seluruh yang diharamkan.

 

Kaum muslimin jama'ah shalat Jum'at rahimakumullah,

Ayat yang kami baca di atas menunjukkan bahwa orang yang menginginkan keselamatan haruslah mengikuti dan menetapi sabilul mukminin, yakni perkara yang disepakati oleh para ulama kaum muslimin. Ayat tersebut juga menunjukkan bahwa orang yang berpaling dari jalan kaum muslimin balasannya adalah neraka yang merupakan seburuk-buruk tempat kembali. Dalam sebuah hadits mauquf dari sahabat 'Abdullah bin Mas'ud radhiyallahu 'anhu, ia berkata:

مَا رَءَاهُ الْمُسْلِمُوْنَ حَسَنًا فَهُوَ عِنْدَ اللهِ حَسَنٌ، وَمَا رَءَاهُ الْمُسْلِمُوْنَ قَبِيْحًا فَهُوَ عِنْدَ اللهِ قَبِيْحٌ (قال الحافظ ابن حجر: هذا موقوفٌ حسَنٌ)

Sumber: Tribun Priangan
Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved