CPNS 2024

Data BKN Diduga Diretas dan Dijual Lebih dari 4 Juta Data, CPNS 2024 Batal Digelar?

Berikut Ini Dia Data BKN Diduga Diretas dan Dijual Lebih dari 4 Juta Data, CPNS 2024 Batal Digelar?

|
TribunWow.com
Data BKN Diduga Diretas dan Dijual Lebih dari 4 Juta Data, CPNS 2024 Batal Digelar? 

TRIBUNPRIANGAN.COM – Tribuners, kabar data Badan Kepegawaian Negara atau BKN diduga mengalami peretasan oleh pihak yang tak bertanggung jawab.

BKN diduga diretas oleh pihak yang mengatasnamakan “TopiAx”.

Awal mula diketahuinya dugaan peretasan ini oleh publik setelah Chairman Lembaga Riset Keamanan Siber CISSReC, Pratama Persadha, menemukan unggahan TopiAx di Breachforums pada Sabtu (10/8/2024).

Baca juga: Pemprov Jabar Resmi Buka Formasi Sebanyak 899 untuk Seleksi CPNS 2024

Breachforums adalah forum atau wadah yang digunakan peretas untuk melakukan jual-beli hasil peretasan yang mereka lakukan.

Dari pernyataan yang dikatakan langsung oleh Pratama Persadha, peretas tersebut berhasil mendapatkan data dari BKN sebanyak 4.759.218 baris yang berisi nama, tempat tanggal lahir, gelar, Nomor Induk Pegawai, termasuk Surat Keputusan (SK) PNS.

Selain itu, peretas juga berhasil membagikan sampel data berisi 128 ASN. 

Baca juga: 16 Wilayah di Jawa Barat Menggelar Seleksi CPNS 2024, Berapakah Jumlah Formasi di Daerahmu?

Mengetahui BKN diretas, CISSReC kemudian melakukan verifikasi terhadap 13 PNS yang namanya tercantum dalam sampel data melalui WhatsApp.

“Menurut mereka data tersebut adalah valid meskipun ada yang menginformasikan tentang adanya kesalahan penulisan digit terakhir pada field NIP dan NIK," ujar Pratama dikutip langsung dari Kompas TV.

Lantas, bagaimana rencana jadwal pendaftaran CPNS maupun PPPK 2024 yang akan rencananya akan dibuka di bulan Agustus ini setelah BKN diretas?

Baca juga: Formasi CPNS di 16 Pemda Jawa Barat untuk Seleksi CPNS 2024, Banjar dan Tasikmalaya Cukup Besar

Nasib Pendaftaran CPNS dan PPPK Setelah BKN Diretas

Tribuners, menanggapi peretasan terhadap BKN oleh oknum tak bertanggung jawab, Plt Kepala Biro Humas, Hukum, dan Kerja Sama BKN yaitu Vino Dita Tama belum mau berkomentar.

Vino tak ingin banyak berkomentar mengenai dampak dugaan peretasan BKN terhadap pendaftaran CPNS dan PPPK yang rencananya dibuka pada Agustus 2024.

Vino hanya menyampaikan informasi perkembangan atas dugaan kebocoran akan disampaikan kemudian. 

Baca juga: Rincian Formasi CPNS 2024 di Kawasan Priangan Timur, Garut dan Banjar Paling Banyak, Cek di Sini

Namun, BKN hanya ingin memastikan bahwa dugaan peretasan tidak berdampak pada layanan manajemen ASN.

Di sisi lain, Vino pun juga belum bisa membeberkan detail layanan manajemen ASN apa saja yang disebut tidak terganggu peretasan.

Ia mengatakan, dugaan peretasan tidak berdampak serius pada layanan manajemen ASN sehingga tidak mengganggu proses berjalannya sistem elektronik yang diakses oleh masyarakat.

Baca juga: Rincian Jumlah Formasi CPNS 2024 yang Berada di Kawasan Priangan Timur, Cek dan Catat Sekarang!

“Kami mengimbau seluruh pengguna layanan BKN untuk segera memperbarui kata kunci atau password dan pembaharuan kata kunci wajib dilakukan secara berkala untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan,” tutur Vino seperti dikutip langsung dari Kompas.com.

Agar kedepannya tak akan terulang hal seperti ini lagi, Vino mengatakan jika BKN sudah bekerja sama dengan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) dan Kementerian Komunikasi dan Informatika untuk melakukan identifikasi dan investigasi atas munculnya isu dugaan kebocoran data ASN. (*)

 

Simak berita update TribunPriangan.com lainnya di Google News

Sumber: Kompas
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved