Pengamen Tewas Tercebur ke Danau Unpad Jatinangor, Diduga Dalam Pengaruh Miras

Laporan Kontributor TribunPriangan.com, Kiki Andriana 

TRIBUNPRIANGAN.COM, SUMEDANG - Seorang pengamen  ditemukan tewas tenggelam setelah tercebur ke danau Ekoriparian Leuwi Padjadjaran di lingkungan kampus Universitas Padjadjaran (Unpad), Kecamatan Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Kamis (27/6/2024) sekira pukul 20.30. 

Pengamen  tersebut diketahui bernama M Fatah, warga Kampung Bojong Pulus, Desa Bojongloa, Kecamatan Rancaekek, Kabupaten Bandung. 

Informasi yang dihimpun Tribun, korban diduga sedang dalam keadaan mabuk. 

Jasad pria tersebut telah dievakuasi Aparat Kepolisian ke Puskesmas Jatinangor. 

"Benar, pria tersebut suka ngamen. Jenazah pria tersebut telah dievakuasi ke Puskesmas Jatinangor," kata Endang, petugas Satpol PP Jatinangor dikonfirmasi Tribun.

Baca juga: 8 Tahun Warga Jatinangor Nelangsa Karena Debu, Begini Jawaban dari Pihak Pabrik PT KPS

Ia mengatakan, berdasarkan keterangan yang diperolehnya, sebelum kejadian korban memasuki area Ekoriparian Leuwi bersama tiga orang temannya dalam keadaan mabuk.

"Menurut keterangan sekuriti, korban dalam kondisi mabuk, dan tercebur ke danau buatan di kawasan kampus Unpad tersebut," ucapnya. 

Endang menyebutkan, jenazah korban sudah dievakuasi pihak kepolisian ke Unit Gawat Darurat (UGD) Puskesmas Jatinangor. 

"Hingga pukul 23.42, jenazah korban masih berapa di UGD Puskesmas Jatinangor, nunggu INAFIS dulu"" katanya. 

Baca juga: Selain Polusi Debu, Rumah Waga di Jatinangor Retak Akibat Aktivitas Pabrik

Hingga berita ini ditulis, belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian meski Tribun berulang kali mengonfirmasi.(*)