Nenek Dibunuh Cucunya Sendiri

Motif Pembunuhan Nenek di Sumedang Oleh Cucunya Sendiri, Berawal dari Sakit Hati

Berdasarkan keterangan saksi, korban memarahi pelaku lantaran halaman rumah korban berantakan dan kotor.

Penulis: Kiki Andriana | Editor: Gelar Aldi Sugiara
Kompas.com
Ilustrasi jasad. Motif Pembunuhan Nenek di Sumedang Oleh Cucunya Sendiri, Berawal dari Sakit Hati 

Laporan Kontributor TribunJabar.id, Kiki Andriana dari Sumedang

TRIBUNPRIANGAN.COM, SUMEDANG - Kepolisian Resor Sumedang mengungkap motif kasus pembunuhan seorang nenek berinisial EK (77) yang dilakukan oleh cucunya sendiri.

Pelaku adalah laki-laki berinisial AB, masih berusia di bawah umur.

Pembunuhan tersebut terjadi di kediaman korban di Dusun Cinanglang RT03/01 Desa Neglasari, Kecamatan Darmaraja, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Jumat (14/6/2024) sekira pukul 21.00 WIB.

Kasatreskrim Polres Sumedang, AKP Maulana Yusuf mengatakan, motif pembunuhan sadis ini didasari rasa marah pelaku kepada neneknya lantaran tersinggung dengan perkataan korban.

"Motifnya, pelaku merasa sakit hati setelah ditegur, dimarahi, dan dipukul kepalanya oleh korban," kata Maulana Yusuf dikonfirmasi TribunJabar.id, Sabtu (15/6/2024) petang.

Baca juga: Kronologi Nenek di Sumedang Dibunuh Cucunya Sendiri, Kepala Korban Dipukuli Pakai Besi

Sebelumnya, kata Maulana, pelaku sempat dimarahi dan dipukul dengan menggunakan bambu oleh korban karena menanam ubi jalar untuk pakan kelinci sekira pukul 15.00 WIB, di halaman rumah korban.

Berdasarkan keterangan saksi, kata Maulana, korban memarahi pelaku lantaran halaman rumah korban berantakan dan kotor.

"Bagia kepala korban dipukuli dengan menggunakan sebatang besi. Korban meninggal dunia di ruangan tengah rumahnya," katanya. (*)

Sumber: Tribun Priangan
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved