DPO Kasus Vina Cirebon Ditangkap

Di Balik Kasus yang Menimpa Pegi Setiawan di Cirebon: Tulang Punggung Keluarga, Ayahnya Nikah Lagi

Anak pertama dari pasangan Rudi (55) dan Kartini (48) ini menjadi tulang punggung keluarga untuk menghidupi ibu dan ketiga adiknya

Editor: Dedy Herdiana
Tribuncirebon.com/Eki Yulianto
Ibunda Pegi Setiawan, Kartini saat menunjukkan foto anak pertamanya hasil pernikahan dengan Rudi. Pegi sendiri dianggap sebagai DPO dalam kasus pembunuhan Vina dan Eki yang berasal dari Desa Kepongpongan, Kecamatan Talun, Kabupaten Cirebon. 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto 

TRIBUNCIREBON.COM, CIREBON- Pegi Setiawan (27), seorang pemuda asal Desa Kepongpongan, Kecamatan Talun, Kabupaten Cirebon, kini harus berurusan dengan pihak kepolisian.

Pegi diduga sebagai Daftar Pencarian Orang (DPO) atas kasus pembunuhan Vina dan pacarnya, Eki, yang terjadi pada tahun 2016.

Setelah buron selama delapan tahun, Pegi akhirnya ditangkap oleh polisi pada Selasa (21/5/2024) di Bandung, Jawa Barat.

Selama di Bandung, Pegi mengikuti jejak ayahnya sebagai buruh bangunan.

Latar belakang keluarga Pegi terbilang sederhana, jauh dari kata mapan.

Anak pertama dari pasangan Rudi (55) dan Kartini (48) ini menjadi tulang punggung keluarga untuk menghidupi ibu dan ketiga adiknya sejak lulus Sekolah Dasar (SD).

"Pegi menjadi tulang punggung keluarga sejak lulus SD."

"Dia ditinggal ayahnya yang menikah lagi saat Pegi masih kelas 6 SD," ujar ibunda Pegi, Kartini, saat diwawancarai di kantor kuasa hukum Pegi, Kamis (23/5/2024) petang.

Baca juga: Pesan Haru Ibu Pegi Setiawan di Cirebon: Kalau Tidak Melakukan, Katakan Tidak, Meski Sampai Mati

Baca juga: Netizen Sebut Pegi Perong Tukang Bakso di Jalan Palem Raya, Ini Hasil Penelusuran dan Kata Polisi

Baca juga: Ada Dugaan Salah Tangkap Terduga Pelaku Pegi Perong dalam Kasus Vina Cirebon, Ini Duduk Perkaranya

Rudi, ayah Pegi, menikah lagi dengan seorang wanita di Bandung.

Meskipun demikian, Pegi sempat ikut dengan ayahnya untuk bekerja di kota tersebut.

"Bapaknya nikah lagi sama orang Bandung," ucapnya.

Profesi sebagai buruh bangunan telah Pegi tekuni sejak lulus SD.

Keterbatasan biaya membuatnya tidak dapat melanjutkan sekolah, sehingga ia harus mencari uang untuk membantu keluarganya.

Meski demikian, Pegi sempat melanjutkan pendidikan ke jenjang SMP melalui jalur terbuka.

Halaman
123
Sumber: Tribun Cirebon
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved