Naskah Khutbah Jumat

Naskah Khutbah Jumat 24 Mei 2024: Cara Mewaspadai Berita Bohong atau Hoaks

Naskah Khutbah Jumat 24 Mei 2024: Cara Mewaspadai Berita Bohong atau Hoaks

TribunNews.com
Naskah Khutbah Jumat 24 Mei 2024: Cara Mewaspadai Berita Bohong atau Hoaks 

Pertama, mereka menerima berita hoaks itu dari mulut ke mulut, kemudian memperbincangkannya dan dilanjutkan dengan ikut menyebar luaskan berita hoaks tersebut.

Kedua, mereka memperbincangkannya tanpa mengkonfirmasi kebenaran dan asal usul berita hoaks itu.

Ketiga, menganggap sepele berita hoaks itu seakan-akan tidak berarti baginya, padahal akibat berita hoaks yang menyebar luas itu sangat bahaya merusaknya.

Ayat tersebut berbunyi:

إِذۡ تَلَقَّوۡنَهُۥ بِأَلۡسِنَتِكُمۡ وَتَقُولُونَ بِأَفۡوَاهِكُم مَّا لَيۡسَ لَكُم بِهِۦ عِلۡمٞ وَتَحۡسَبُونَهُۥ هَيِّنٗا وَهُوَ عِندَ ٱللَّهِ عَظِيمٞ ١٥

Artinya: “(Ingatlah) di waktu kamu menerima berita bohong itu dari mulut ke mulut dan kamu katakan dengan mulutmu apa yang tidak kamu ketahui sedikit juga, dan kamu menganggapnya suatu yang ringan saja. Padahal dia pada sisi Allah adalah besar”

 

Jama’ah shalat Jumat rahimakumullah

Oleh karena itu, untuk menghadapi kondisi sekarang, apalagi tahun-tahun di mana kondisi politik negara sedang bersiap-siap menghadapi pemilu, akan terjadi kebebasan berekspresi dengan menyebarkan informasi yang bisa menimbulkan efek destruktif, maka kita sebagai orang yang beriman kepada Allah dan rasulnya, harus menjaga diri jangan sampai kita menjadi korban informasi-informasi hoaks/bohong yang kemudian kita mempercayainya dan timbul kebencian bahkan memerangi kelompok lain akibat percaya informasi hoaks tersebut.

Untuk menghadapi informasi yang cenderung mengandung unsur fitnah, caci maki dan kebohongan itu, maka sebagai seorang Muslim yang perlu kita perhatikan adalah:

Pertama, siapa pembawa berita itu, apakah orang-orang yang kredibilitasnya tinggi dan layak untuk dipercaya, dengan demikian kita bisa bertabayyun dan kroscek kebenaran beritanya.

Kedua, kita tidak perlu ikut memperbincangkan informasi tersebut kalau sudah terindikasi kebohongannya, karena berita bohong yang terus menerus dibicarakan akan menjadi dipercaya oleh masyarakat.

Ketiga, kita tidak perlu menyebarkan informasi tersebut. Andai informasi itu benar, maka akan menimbulkan keresahan masyarakat, efek positifnya lebih sedikit dari efek negatif yang akan ditimbulkan. Apalagi kalao berita itu hoaks.

Keempat, jangan anggap ringan efek negatif dari informasi hoaks yang beredar di masyarakat. Karena efek negatifnya bisa di luar dugaan kita, seperti peperangaan yang terjadi di negara-negara timut tengah saat ini juga akibat dari tersebarnya informasi hoaks secara massif.

Hal ini Karena Allah SWT. telah berfirman dalam QS. An-Nur : 11

Sumber: Tribun Priangan
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved