Waspada! Sifat Hasad Akan Membawa Pikiran Kotor Pada Diri, Begini Cara Hilangkannya

TRIBUNPRIANGAN.COM – Tribuners, tentunya sebagai seorang muslim yang taat akan perintah Allah SWT, kita wajib selalu menjalankan kebaikan-kebaikan yang Allah SWT perintahkan untuk kita.

Serta kita pun diwajibkan untuk selalu meninggalkan atau menjauhi segala larangan-Nya.

Akan tetapi, ada manusia yang tentu masih lupa akan tanggung jawabnya sebagai khalifah dimuka bumi ini.

Baca juga: Hati-Hati! Hindari Sifat Sombong pada Diri Karena Salah Satu Sebab Terjadinya Pikiran Kotor

Serta dirinya tak segan selalu menjalankan apa yang dilarang oleh Allah SWT dan membuat dirinya ada dalam dosa besar.

Salah satu hal simple yang manusia tak luput dari hal negatif adalah berpikiran kotor.

Pikiran kotor ini pula tentu akan banyak mendatangkan hal-hal buruk pada hidup kita.

Adanya pikiran-pikiran kotor tentu tidak baik bagi manusia karena hal ini juga memengaruhi hati serta perilakunya.

Baca juga: Hanya dengan Berlindung Kepada Allah Ta’ala Kunci Terhindar dari Pikiran Kotor yang Menyesatkan

Ternyata, salah satu sifat yang sejatinya timbul dari pikiran kotor adalah hasad.

Hasad merupakan salah satu akhlak mazmumah atau tindakan buruk yang harus dihindari setiap manusia.

Bahkan, Rasulullah Shalallahu 'alaihi wa sallam pernah bersabda dalam haditsnya untuk menghindari perilaku tersebut.

Hasad ini pula sudah termask dalam salah satu penyakit hati yang sudah ada sejak lama.

Hal ini pernah terjadi di antara putra Nabi Adam AS, yakni Qobil yang tega membunuh saudara kembarnya sendiri, Habil, lantaran kurbannya tidak diterima oleh Allah Ta'alaa.

Baca juga: Baca Doa Ini! Kunci Terbesar dalam Memohon Perlindungan dari Jahatnya Pikiran Kotor

Selain dilarang berpikiran kotor karena akan mendatangkan hasad, Rasulullah Shalallahu 'alaihi wa sallam melarang umatnya untuk berbuat hasad.

Dari Abu Hurairah bahwa Nabi Shalallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Hindarilah kamu daripada hasad, karena hasad itu memakan segala amal kebajikan, bagaikan api memakan kayu bakar." (HR. Abu Daud)

Alasan dilarang memiliki sifat hasad, karena sifat hasad ini salah satu penyakit hati yang tidak akan pernah merasa puas dengan nikmat yang Allah berikan dan selalu mengharap kejelekan dan kesengsaraan orang lain.