Naskah Khutbah Jumat

Naskah Khutbah Jumat 3 Mei 2024, Suasana Hardiknas: Langkah Benar Mendidik Anak Menurut Hadist Nabi

Naskah Khutbah Jumat 3 Mei 2024, Suasana Hardiknas : Langkah Benar Mendidik Anak Menurut Hadist Nabi

Penulis: Lulu Aulia Lisaholith | Editor: ferri amiril
Tribun Jabar
Ilustrasi Khutbah Jumat 

Artinya:

“Ketahuilah bahwa hartamu dan anak-anakmu itu hanyalah sebagai ujian dan sesungguhnya di sisi Allah ada pahala yang besar,” (QS. Al-Anfal [8]: 28).

Baca juga: NASKAH KHUTBAH JUMAT 26 April 2024, Selamatkan Diri dari Bahaya Sifat Istidraj yang Menjebak

Oleh sebab itu, orang tua sudah seharusnya senantiasa memperhatikan dan mendidik anak-anaknya supaya tetap menjadi sumber kemuliaan baginya. Rasulullah saw. pernah bersabda bahwa mendidik anak menjadi sosok yang baik akan mendatangkan pahala. Berikut redaksi lengkap hadisnya.

وَقَالَ عَلَيْهِ الصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ: {لِأنْ يُؤَدِّبَ الرَّجُلُ وَلَدَهُ خَيْرٌ لَهُ مِنْ أنْ يَتَصَدَّقَ بِصَاعٍ.

Artinya:

"Nabi saw. bersabda, 'Seseorang mendidik anaknya itu lebih baik baginya daripada ia menshadaqahkan [setiap hari] satu sha’,” (HR. Imam At-Tirmidzi dari sahabat Jabir bin Samurah ra.).

Maasyiral muslimin rakhimakumullah,

Dalam Islam, para orang tua tentu ingin mendidik anaknya seperti Nabi Muhammad saw, sosok teladan di segala bidang kebaikan. Maka dari itu, orang tua harus mengetahui beberapa tuntunan yang dicontohkan Nabi Muhammad saw. melalui hadisnya.

Pertama, menanamkan ketauhidan dan aqidah yang benar kepada anak. Rasulullah saw. pernah mencontohkan penanaman tauhid yang kokoh kepada anak dari paman beliau Abdullah ibn Abbas dalam sebuah hadis yang diriwayatkan Imam At-Tirmidzi sebagai berikut:

Baca juga: NASKAH KHUTBAH JUMAT 26 April 2024, Jaga Speedometer Iman dan Amal Harus Dilevel Tertinggi

“Pada suatu hari aku pernah berboncengan di belakang Nabi, beliau berkata kepadaku: ‘Wahai anak, aku akan mengajari engkau beberapa kalimat: Jagalah Allah, niscaya Allah akan menjagamu. Jagalah Allah, niscaya engkau akan dapati Allah di hadapanmu. Jika engkau memohon, mohonlah kepada Allah. Jika engkau meminta tolong, minta tolonglah kepada Allah.

Ketahuilah, kalaupun seluruh umat [jin dan manusia] berkumpul untuk memberikan 1 permintaan yang bermanfaat kepadamu, tidak akan bermanfaat hal itu bagimu, kecuali jika itu telah ditetapkan Allah [akan bermanfaat bagimu]. Ketahuilah, kalaupun seluruh umat [jin dan manusia] mencelakakan kamu, tidak akan mampu mencelakakanmu sedikitpun, kecuali jika itu telah ditetapkan Allah [akan sampai dan mencelakakanmu]. Pena telah diangkat, dan telah kering lembaran-lembaran,” (HR. At-Tirmidzi No. 2516, dengan sanad yang hasan).

Maasyiral muslimin rakhimakumullah,

Kedua, mengajarkan anak untuk senantiasa melaksanakan ibadah kepada Allah swt. Tidak hanya ketauhidan, perkara tersebut juga harus diimplementasikan dalam bentuk perbuatan ibadah seperti salat 5 waktu. Rasulullah saw. pernah bersabda dalam hadis sebagai berikut:

مُرُوْا أوْلَادَكُمْ بِالصَّلاَةِ وَهُمْ أبْنَاءُ سَبْعِِ سِنِيْنَ وَأضْرِبُوْهُمْ عَلَيْهَا وَهُمْ أبْنَاءُ عَشْرٍ وَفَرِّقُوْا بَيْنَهُمْ فِي الْمَضَاجِعِ. رواه الحاكم

Artinya:

Halaman
1234
Sumber: Tribun Priangan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved