Rumah di Ciamis Ambruk
Detik-detik Rumah Warga di Sukamukti Ciamis Ambruk Rata dengan Tanah, Ternyata Gegara Masalah Ini
Dampak Cuaca Ekstrem, Rumah Warga di Sukamukti Pamarican Ambruk Rata dengan Tanah
Penulis: Ai Sani Nuraini | Editor: Dwi Yansetyo Nugroho
Laporan Wartawan TribunPriangan.com, Ai Sani Nuraini
TRIBUNPRIANGAN.COM, CIAMIS - Akibat cuaca ekstrem, rumah milik Sona Barokah (31), warga Dusun Kotaharja, RT 11/ 04, Desa Sukamukti, Kecamatan Pamarican, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, ambruk dan rata dengan tanah, pada Selasa (5/3/2024) sore.
Peristiwa ambruknya rumah milik Sona tersebut terjadi sekitar pukul 15.00 WIB, setelah diguyur hujan deras disertai angin kencang, lalu diperparah dengan kondisi bangunan yang sudah lapuk.
"Kondisi rumah roboh hingga rata dengan tanah setelah diterjang cuaca buruk yang beberapa hari terakhir yang melanda wilayah Kabupaten Ciamis, dan sekitarnya,"ungkap Agung Prayitno, Anggota FK Tagana Kabupaten Ciamis, pada Rabu (6/3/2024).
Baca juga: Penghargaan Sekolah Adiwiyata, Kesadaran Lingkungan Hidup Melalui Edukasi di Tasikmalaya
Agung membenarkan ambruknya rumah Sona Barokah disebabkan oleh hujan deras dengan intensitas tinggi, yang terjadi pada Hari Selasa sore hingga malam hari kemarin.
"Beruntung saat kejadian tersebut tidak sampai menimbulkan korban jiwa dan luka-luka. Hanya saja pemilik rumah mengalami kerugian ditaksir mencapai Rp 25 juta rupiah,"ujar Agung
Agung menambahkan, untuk membantu meringankan beban Keluarga korban pihaknya saat ini telah melakukan assesmen, pendataan, pelaporan, dan bergotong royong bersama warga masyarakat, serta Pemerintah Desa Sukamukti, Pemerintah Kecamatan Pamarican, Babinsa, Bhabinkamtibmas, Relawan Tagana, Satgas Taruna, MDMC, Sahabat Tagana, Pramuka Peduli, dan RCS, menyingkirkan puing-puing material bangunan.
Baca juga: PT Jasa Raharja Resmi Buka Pendaftaran Mudik Gratis 2024, Begini Cara Cek Rute Beserta Daftarnya
Dia berharap dengan adanya bencana rumah yang roboh tersebut, keluarga Sona Barokah mendapatkan bantuan dana stimulan untuk memperbaiki rumahnya kembali.
Pasalnya saat ini rumah sudah tidak bisa ditempati, dan Keluarga Sona Barokah, terpaksa harus mengungsi ke tempat yang lebih aman.
"Saat ini Keluarga Sona Barokah, membutuhkan perlengkapan untuk tidur, terpal, dan logistik kedaruratan,"jelas Agung
Agung mengimbau kepada warga masyarakat di wilayah Desa Sukamukti, untuk dapat meningkatkan kewaspadaannya, sehubungan dengan potensi cuaca ekstrem yang terjadi dalam beberapa hari terakhir ini. (*)
--
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.