CPNS 2024
FULL SENYUM, Pencairan Bansos BPNT Tahap 2 Ternyata Segini Nominalnya, Lengkap Cara Daftarnya
INFO BANSOS 2024: Pencairan BPNT Tahap 2 dapat Rp 800 Ribu Sekali Cair, Begini Cara Daftarnya
Penulis: Lulu Aulia Lisaholith | Editor: Dwi Yansetyo Nugroho
TRIBUNPRIANGAN.COM - Demi mendukung kehidupan masyarakat yang lebih baik, Pemerintah melalui Kementerian Sosial (Kemensos) Republik Indonesia telah mengumumkan peluncuran program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) untuk tahun 2024.
Program ini rencananya akan menyasar dukungan kepada sekitar 18,8 juta keluarga penerima manfaat (KPM) di seluruh negeri.
Dalam program pemerintah tersebut, setiap keluarga penerima manfaat dijadwalkan untuk menerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) sejumlah Rp2,4 juta per tahun.
Baca juga: CATAT TANGGALNYA, Jadwal Lengkap Pencairan Bansos Bantuan Langsug Tunai Rp600 Tahun 2024
Program ini merupakan bagian dari inisiatif pemerintah untuk membantu masyarakat yang membutuhkan dalam memenuhi kebutuhan pokok mereka, terutama terkait dengan pembelian barang kebutuhan dasar atau sembako.
Teranyar, Besaran Bansos BPNT 2024 senilai Rp 400 ribu per bulan, sedangkan jika penyaluran rapelan senilai Rp 800 ribu untuk dua bulan.
Bansos BPNT 2024 ini merupakan bantuan reguler yang kerap dinantikan warga miskin.
Bansos BPNT adalah inisiatif pemerintah yang dirancang untuk mendukung hampir 19 juta keluarga di Indonesia dalam memenuhi kebutuhan pokok harian.
Pemerintah menyediakan dana untuk pembelian sembako seperti beras, minyak, dan telur, merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat prasejahtera yang terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Kemensos.
Baca juga: Daftar Bansos yang Bakal Cair saat Ramadhan, Ada BLT El Nino hingga BPNT
BPNT Tahap 2 tahun 2024 dijadwalkan untuk cair pada bulan Februari, mengikuti pencairan tahap pertama yang telah sukses dilakukan pada Januari.
Sebagai penerima, Anda dapat mengidentifikasi pencairan dengan tanda-tanda seperti bertambahnya saldo rekening BRI atau BNI Anda, penerimaan undangan pencairan di Kantor Pos, atau munculnya keterangan pencairan saat cek status penerimaan online.
Baca juga: Bakal Cair di Bulan Ini, Ini Cara Cek Bansos BPNT Senilai Rp 2,4 Juta di cekbansos.kemensos.go.id
Cara Daftar Online BPNT
Untuk mendaftar BPNT secara online, ikuti prosedur ini:
- Unduh aplikasi Cek Bansos Kemensos dari Google Playstore.
- Buat akun atau user ID dan lengkapi proses registrasi dengan data diri Anda.
- Setelah akun aktif, login dan pilih "Tambah Usulan" untuk jenis bantuan sosial yang diinginkan.
- Lengkapi semua data yang dibutuhkan untuk verifikasi oleh Kemensos.
- Proses ini memastikan bahwa bantuan BPNT dapat disalurkan secara tepat dan efisien kepada yang berhak.
Cara Cek Penerima BPNT Tahap 2 2024
Untuk memeriksa apakah Anda terdaftar sebagai penerima BPNT, ikuti langkah-langkah berikut:
- Kunjungi situs cekbansos.kemensos.go.id menggunakan browser di HP Anda.
- Isi formulir online dengan detail nama, provinsi, dan desa sesuai data di KTP Anda.
- Masukkan nama lengkap dan kode verifikasi yang ditampilkan.
- Klik "Cari Data" untuk melihat status penerimaan Anda.
Baca juga: Tak Kebagian Bansos, Seorang Warga Ngamuk di Kantor Desa Karangsari Pangandaran
Dengan memanfaatkan bantuan BPNT secara bijak, penerima dapat memastikan kebutuhan pokok keluarga terpenuhi, mendukung stabilitas ekonomi keluarga di tengah kondisi ekonomi yang fluktuatif.
Pastikan Anda terdaftar dan memenuhi syarat untuk mendapatkan bantuan ini dan gunakan dengan sebaik-baiknya untuk kebutuhan pokok.
Baca juga: Bansos PIP Dalam Masa Estimasi untuk Pencairan Tahun 2023? Jadwal 2024 Kapan?
Tentang Bansos BPNT
Dilansir dari laman Dinsos Pangkal Pinang, Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) adalah bantuan sosial pangan dalam bentuk non tunai dari pemerintah yang diberikan kepada KPM setiap bulannya melalui mekanisme akun elektronik yang digunakan hanya untuk membeli bahan pangan di pedagang bahan pangan/e-warong yang bekerja sama dengan bank.
Sementara laman OJK menjelaskan awal mula BPNT ini sebelumnya bernama program raskin. Kemudian penyaluran raskin diganti menggunakan kartu elektronik yang akan diberikan langsung kepada rumah tangga sasaran, sehingga bantuan sosial dan subsidi akan disalurkan secara non tunai dengan menggunakan sistem perbankan.
Sistem baru penyaluran bantuan pangan ini diatur dalam Peraturan Presiden Nomor 63 Tahun 2017 tentang Penyaluran Bantuan Sosial Secara Non Tunai.
Baca juga: Bakal Cair di Bulan Ini, Ini Cara Cek Bansos BPNT Senilai Rp 2,4 Juta di cekbansos.kemensos.go.id
Bantuan sosial non tunai diberikan dalam rangka program penanggulangan kemiskinan yang meliputi perlindungan sosial, jaminan sosial, pemberdayaan sosial, rehabilitasi sosial, dan pelayanan dasar.
Program ini juga diharapkan dapat mempermudah masyarakat untuk menjangkau layanan keuangan formal di perbankan, sehingga mempercepat program keuangan inklusif.
Penyaluran bantuan sosial secara non tunai kepada masyarakat dinilai lebih efisien, tepat sasaran, tepat jumlah, tepat waktu, tepat kualitas, serta tepat administrasi.
Kartu elektronik yang dimaksud dapat digunakan untuk memperoleh beras, telur, dan bahan pokok lainnya di pasar, warung, toko sesuai harga yang berlaku sehingga rakyat juga memperoleh nutrisi yang lebih seimbang, tidak hanya karbohidrat, tetapi juga protein, seperti telur.
Selain itu, penyaluran bantuan sosial non tunai juga dapat membiasakan masyarakat untuk menabung karena pencairan dana bantuan dapat mereka atur sendiri sesuai kebutuhan.
Baca juga: 4 Syarat Penerima Bansos BPNT, Bisa Cek Melalui Handphone
Untuk menyalurkan bantuan sosial non tunai ini, diawali dengan pendaftaran peserta Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang dilakukan oleh Kementerian Sosial (Kemensos).
Dari situ, calon KPM akan mendapat surat pemberitahuan berisi teknis pendaftaran di tempat yang telah ditentukan.
Data yang telah diisi oleh calon penerima program ini lalu diproses secara paralel dan sinergis oleh bank yang tergabung dalam Himpunan Bank Milik Negara (Himbara), kantor kelurahan dan kantor walikota/ kabupaten.
Setelah verifikasi data selesai, penerima bantuan sosial akan dibukakan rekening di bank dan mendapatkan Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) yang berfungsi sebagai kartu non tunai untuk pengambilan bantuan pangan.
Penerima bantuan sosial yang telah memiliki KKS dapat langsung datang ke e-warong (Elektronik Warung Gotong Royong) terdekat untuk melakukan transaksi pembelian bahan pangan menggunakan KKS.
Baca juga: Cara Cek Bansos PKH di HP Lewat siks.kemensos.go.id, Apakah Namamu Sudah Terdaftar?
E-warong adalah agen bank, pedagang atau pihak lain yang telah bekerja sama dengan bank penyalur dan ditentukan sebagai tempat pencairan/penukaran/pembelian bahan pangan oleh KPM, yaitu pasar tradisional, warung, toko kelontong, warung desa, Rumah Pangan Kita (RPK), agen bank yang menjual bahan pangan, atau usaha eceran lainnya.
KPM dapat membeli bahan pangan sesuai kebutuhan pada e-warong yang memiliki tanda lokasi penyaluran bantuan sosial non tunai. Transaksi dilakukan secara non tunai mengacu pada jumlah saldo yang tersimpan pada chip KKS.
Lewat sistem yang terhubung dengan perbankan ini, penyalur bantuan akan mendapatkan laporan rinci seputar jumlah dana yang telah disalurkan, jumlah dana yang ditarik oleh penerima, jumlah dana yang tersisa dan berapa orang penerima yang belum menarik bantuan pangannya.
Baca juga: Cara Cek Penerima Bansos PKH di HP, Bisa Dilihat Lewat SIKS-NG, Ini Link-nya
Penyaluran bantuan pangan secara non tunai lewat BPNT mengacu pada 4 (empat) prinsip umum, yaitu:
1. Mudah dijangkau dan digunakan oleh KPM.
2. Memberikan lebih banyak pilihan dan kendali kepada KPM dalam memanfaatkan bantuan, kapan dan berapa banyak bahan pangan yang dibutuhkan. Juga termasuk kebebasan memilih jenis dan kualitas bahan pangan berdasarkan preferensi yang telah ditetapkan dalam program ini.
3. Mendorong usaha eceran rakyat untuk memperoleh pelanggan dan peningkatan penghasilan dengan melayani KPM.
4. Memberikan akses jasa keuangan kepada usaha eceran rakyat dan KPM.
Adapun manfaat yang dapat diperoleh dari BPNT, yaitu:
1. Meningkatnya ketahanan pangan di tingkat keluarga penerima manfaat, sekaligus sebagai mekanisme perlindungan sosial dan penanggulangan kemiskinan.
2. Meningkatnya transaksi non tunai sesuai dengan program Gerakan Nasional Non Tunai (GNNT) yang digagas oleh Bank Indonesia.
3. Meningkatnya akses masyarakat terhadap layanan keuangan, sehingga dapat meningkatkan kemampuan ekonomi yang sejalan dengan Strategi Nasional Keuangan Inklusif (SNKI).
4. Meningkatnya efisiensi penyaluran bantuan sosial.
5. Meningkatnya pertumbuhan ekonomi di daerah, terutama usaha mikro dan kecil di bidang perdagangan. (*)
Simka berita update TribunPriangan.com lainnya di : Google News
Bansos PHK 2024 Bakal Cair di Bulan Puasa, Ini Jadwal dan Cara Ceknya di cekbansos.kemensos.go.id |
![]() |
---|
ALHAMDULILLAH, Bansos Program Keluarga Harapan Bakal Cair pada Bulan Puasa, Ini Syaratnya |
![]() |
---|
Bakal Cair di Bulan Ini, Ini Cara Cek Bansos BPNT Senilai Rp 2,4 Juta di cekbansos.kemensos.go.id |
![]() |
---|
Tak Kebagian Bansos, Seorang Warga Ngamuk di Kantor Desa Karangsari Pangandaran |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.