CPNS 2024

Target 250 Ribu Formasi CASN Muda Prioritas Untuk Penempatan di IKN, Anda Berminat?

Target 250 Ribu Formasi CASN Muda Prioritas Untuk Penempatan di IKN, Anda Berminat?

|
Penulis: Lulu Aulia Lisaholith | Editor: ferri amiril
menpan.go.id
Kemenpan RB bocorkan rekrutmen CPNS 2023 akan dilaksanakan bulan September dan berikan penjelasan jumlah formasi. (Dok: menpan.go.id) 

TRIBUNPRIANGAN.COM - Target 250 Ribu Formasi CASN Muda Prioritas Untuk Penempatan di IKN, Anda Berminat?

Tahun ini pemerintah kembali menggelar rekrutmen calon aparatur sipil negara (CASN) yang terdiri dari CPNS dan PPPK.

Melalui Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) pemerintah berencana memperkuat pembanguan Ibu Kota Negara (IKN) dengan hadirnya para tenaga kepemerintahan baru dari kalangan muda.

Hal ini disampaikan Abdullah Azwar Anas selaku penyelenggara.

Diamn sebanyak 250 ribu Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2024 yang fresh graduate akan ditempatkan di Ibu Kota Negara (IKN Nusantara).

"Presiden kan memerintahkan membuat skenario komprehensif terkait rencana pemindahan ASN menyeluruh, kita sedang matangkan ini. Termasuk formasi pemerintah pusat sebanyak 250 ribu fresh graduate buat IKN termasuk dipilih talenta-talenta digital yang rencananya Maret akan mulai tes untuk mereka," katanya di Gedung Bappenas, Selasa (30/1).

Baca juga: Daftar Instansi yang Buka Formasi CPNS 2024 Untuk Disabilitas dan Putra Putri Papua

Pihaknya kata Anas, saat ini tengah berkonsolidasi dengan kementerian/lembaga untuk mendata kebutuhan formasi CPNS.

Selain itu, Azwar juga mengatakan Presiden Jokowi juga meminta agar masyarakat lokal diberikan ruang khusus sebagai ASN di IKN pada seleksi awal yang akan diberjalan pada Maret mendatang.

"Kita lagi diskusikan bersama pak presiden," katanya.

Sebelumnya, Azwar mengatakan PNS untuk IKN baik yang dipindahkan maupun diisi dari jalur rekrutmen CPNS 2024 akan diseleksi ketat.

Menurutnya, pemindahan PNS ke IKN tidak hanya memindahkan SDM semata, tetapi mendorong terciptanya budaya birokrasi baru yang berbasis digital.

Denagan demikian, ia berharap seleksi ketat ini menghadirkan birokrasi terbaik dari aspek efektivitas proses bisnis dan kelembagaan, penerapan sistem pemerintahan berbasis elektronik (SPBE), akuntabilitas kinerja, serta implementasi pelayanan publik.

"Kita di IKN tidak hanya memindahkan ASN saja, namun bagaimana kita menciptakan budaya birokrasi baru yang berbasis digital di sana. Diperlukan ASN yang tidak hanya bagus secara nilai akademik saja, namun juga memiliki skill dan bisa multitasking," ujarnya dalam keterangan resmi, Selasa (30/1).

Baca juga: TERNYATA 9 Instansi Ini Wajibkan Sertifikat Toefl saat Seleksi CPNS 2024, Ini Daftar Tahapannya

Rincian formasi CASN 2024

Diketahui, dari sebanyak 2.302.543 total formasi CASN 2024 yang dibuka, terbagi menjadi dua kategori utama, yakni untuk formasi CPNS dan PPPK.

Sebanyak 1.605.694 dari jumlah lowongan total dialokasikan untuk formasi PPPK 2024, sementara sisanya 690.822 diperuntukkan untuk formasi CPNS umum atau fresh graduate.

Hal ini juga telah disampaikan Menpan RB Abdullah Azwar Anas, bahwa pengadaan rekrutmen tahun ini jauh lebih besar dibanding formasi yang dibuka pada tahun 2023, yakni sekitar 28.000 formasi.

Baca juga: Seleksi CPNS 2024 Dibuka Sebentar Lagi, Begini Cara Mudah Cek Pendataan Non ASN 2024

"Totalnya 2.302.543 yang terdiri dari 690.822 itu adalah (untuk seleksi) CPNS umum atau (untuk) fresh graduate yang telah lama tidak dibuka (lowongannya) untuk ini," kata Menpan RB Abdullah Azwar Anas usai rapat bersama Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (5/1/2024), dikutip dari Kompas.com.

Menpan RB Anas juga memberikan rincian formasi apa saja yang akan dibuka untuk rekrutmen CPNS dan PPPK 2024.

Dari total 2,3 juta lowongan ASN, sebanyak 429.183 di antaranya untuk instansi pusat.

Sebanyak 429.183 lowongan atau formasi untuk instansi pusat ini terdiri dari formasi:

  • CPNS Fresh Graduate atau umum sebanyak 207.247 kursi.
  • CPNS dosen sebanyak 15.460 kursi
  • CPNS guru, tenaga kesehatan dan tenaga teknis sebanyak 191.787 kursi
  • PPPK guru, tenaga kesehatan dan tenaga teknis sebanyak 221.936 kursi.

Sementara untuk instansi daerah, kata Anas, jumlah formasi CASN 2024 yang dibuka lebih banyak, yakni 1.867.333.

Jumlah formasi tersebut terdiri atas:

  • CPNS Fresh Graduate, umum, tenaga teknis 483.575 formasi
  • PPPK sebanyak 1.383.758 kursi
  • PPPK tenaga guru sebanyak 419.146 kursi
  • PPPK tenaga kesehatan sebanyak 417.196 kursi
  • PPPK tenaga teknis sebanyak 547.416 kursi.

Baca juga: 4 Bulan Lagi Seleksi CPNS 2024 Dibuka, Berikut Perkiraan Jadwal Tes SKD CPNS 2024

Lebih lanjut Anas mengatakan, kebutuhan seleksi ASN untuk instansi daerah akan lebih besar dibandingkan instansi pusat.

Sebab, kebutuhan ASN di daerah lebih tinggi 70 persen dibanding ASN kita yang ada di pusat.

Seperti tahun sebelumnya, pada rekrutmen CASN 2024 pemerintah juga masih fokus pada pelayanan dasar, yaitu tenaga kesehatan dan tenaga pengajar atau guru.

"Arah kebijakan terkait dengan rekrutmen ini fokus kepada pelayanan dasar, yaitu tenaga guru dan tenaga kesehatan yang belum terpenuhinya kebutuhan pelayanan dasar, yaitu guru tenaga kesehatan yang tersebar di seluruh Indonesia termasuk di daerah-daerah pinggiran atau 3T," pungkas Anas.

Baca juga: Seleksi CPNS 2024 Dibuka Bulan Maret, Berikut Perkiraan Jadwal Tes SKD dan SKB

Target Formasi untuk IKN

Dalam opsi tersebut, pemerintah juga akan fokus merekrut talenta-talenta baru, khususnya talenta digital.

Sebagian dari lulusan baru itu akan ditempatkan di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.

"Merekrut talenta-talenta baru khususnya fresh graduate melalui seleksi CPNS. Talenta-talenta baru ini adalah talenta digital dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan publik yang merata di seluruh Indonesia dan juga untuk IKN," jelasnya.

"Jadi talenta-talenta unggul nanti ini untuk di IKN sebagaimana arahan Bapak Presiden," ujar Anas melanjutkan.

Adapun formasi untuk IKN, akan disesuaikan dengan kebutuhan kementerian/lembaga.

Terlebih, menurut Anas, sistem pemerintah berbasis elektronik termasuk platform tinggal ASN akan diselesaikan pada bulan ini.

"Ini kan baru formasi yang ditetapkan. Nanti akan kita hitung sesuai dengan kebutuhan kementerian lembaga yang akan pindah ke IKN. Sehingga, dengan demikian cara kerja ASN ke depan akan lebih lincah, lebih efektif, dan pelayanan publiknya akan lebih berdampak," kata Anas.

Baca juga: 8 Instansi yang Sudah Siap Dalam Pembukaan Seleksi CPNS 2024, Cek Sekarang

Adapun formasi untuk IKN, akan disesuaikan dengan kebutuhan kementerian/lembaga.

Terlebih, menurut Anas, sistem pemerintah berbasis elektronik termasuk platform tinggal ASN akan diselesaikan pada bulan ini.

"Ini kan baru formasi yang ditetapkan. Nanti akan kita hitung sesuai dengan kebutuhan kementerian lembaga yang akan pindah ke IKN. Sehingga, dengan demikian cara kerja ASN ke depan akan lebih lincah, lebih efektif, dan pelayanan publiknya akan lebih berdampak," kata Anas.

Sementara itu, dalam penyampaian pengumuman rekrutmen CPNS dan PPPK 2024, Presiden Jokowi juga telah mengajak para talenta muda untuk bergabung dan masuk dalam instansi pemerintahan.

Jokowi mengatakan, dalam menghadapi disrupsi teknologi yang sangat besar saat ini, pemerintah membutuhkan para pembelajar muda yang terampil.

Baca juga: JADWAL LENGKAP Pembukaan Seleksi CPNS 2024, Benarkah Dibagi 3 Periode? Segera Cek di Sini

Kehadiran talenta muda ini bertujuan untuk mendukung pelayanan publik yang berbasis digital, efisiensi birokrasi dan mendorong peningkatan kinerja serta akuntabilitas pemerintah.

"Melalui kesempatan ini saya mengundang saudara-saudara, talenta-talenta muda hebat indonesia untuk memanfaatkan peluang rekrutmen calon ASN tahun 2024," kata Jokowi dalam keterangan pers di Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (5/1/2024).

"Dan menjadi bagian dari semangat reformasi birokrasi serta pelayanan publik yang berdampak dan lebih baik," ujarnya melanjutkan.(*)

Simak berita update TribunPriangan.com lainnya di : Google News

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved