Rajab 1445 H

BACAAN Niat Puasa Rajab 1445 H Dimulai Hari Sabtu 13 Januari 2024 Dilengkapi Tulisan Latin dan Arti

Bacaan niat Puasa Rajab beserta tulisan latin dan artinya agar mudah dipahami, mulai hari Sabtu 13 Januari 2024

Penulis: Machmud Mubarok | Editor: Machmud Mubarok
Tribunnews.com
1 Rajab jatuh pada tanggal 13 Januari 2024. Simak inilah bacaan niat dan keutamaan menjalankan Puasa Rajab. 

TRIBUNPRIANGAN.COM - Bacaan niat Puasa Rajab beserta tulisan latin dan artinya agar mudah dipahami.

1 Rajab 1445 H akan jatuh pada hari Sabtu (13/1/2024). Kalender Hijriyah menunjukkan pada hari Jumat bertepatan dengan tanggal 30 Jumadil Akhir 1445 H.

Bagi umat muslim, momentum ini dilakukan untuk memperbanyak beribadah, termasuk Puasa Rajab.

Baca juga: Sudah Bulan Rajab, Prediksi Dimulai Bulan Puasa Tinggal 65 Hari Lagi

Baca juga: Ini Dia, Sejarah, Peristiwa, dan Amalan, Selama Bulan Rajab Berlangsung

Besok Mulai <a href='https://priangan.tribunnews.com/tag/puasa-rajab' title='Puasa Rajab'>Puasa Rajab</a> 1442 Hijriah, Bacaan Petang Nanti: Allahumma Bariklana Fi Rajab Wa Syaban

 

Dalam penanggalan Islam atau kalender Hijriyah, bulan Rajab merupakan bulan ke tujuh. Sebagaimana diketahui, awal tahun baru Islam dimulai dengan bulan Muharram.

Bulan Rajab merupakan salah satu bulan yang mulai dalam pandangan kaum muslimin. Karena memiliki banyak keutamaan, sehingga umat Islam dianjurkan untuk melaksanakan amalan sunah Rasulullah.

Satu di antaranya adalah puasa Rajab. Puasa Rajab memiliki hukum sunah yakni apabila dikerjakan mendapat pahala, jika tidak dilaksanakan tidak mendapatkan dosa.

Puasa Rajab bisa dilaksanakan selama satu hari, tujuh hari, delapan hari, atau sepuluh hari karena tidak ada ketentuan pasti jumlah yang harus ditempuh.

Baca juga: 6 Amalan Sunah di Bulan Rajab Guna Mendapatkan Pahala Berlimpah, Segera Simak dan Amalkan

Puasa Rajab dijelaskan oleh Imam Fakhruddin al-Razi dalam Mafatih al-Ghaib pada juz 16 halaman 54, Nabi bersabda:

"Barang siapa yang berpuasa 1 hari pada bulan-bulan yang dimuliakan (Dzulqa'dah, Dzulhijjah, Muharram, dan Rajab), maka ia akan mendapatkan pahala puasa 30 hari."

Terkait waktu pelaksanaannya, puasa Rajab ada baiknya dilakukan bertepatan pada hari utama seperti Senin, Kamis, dan Jumat atau pada ayyamul bidh, tanggal 13, 14, dan 15.

Menurut ceramah almarhum Kiai Maimoen Zubair, puasa Rajab sebaiknya dilakukan pada 1 hingga tanggal 10 Rajab.

"Dalam bulan Rajab hendaknya kita melaksanakan puasa Rajab. Puasa Rajab itu bagusnya dilakukan mulai tanggal satu hingga tanggal 10" jelas almarhum Kiai Maimoen Zubair, dikutip dari YouTube Tholabul Halal berjudul 'Anjuran Puasa Rajab, KH Maimoen Zubair'.

"Jika tidak kuat, puasalah hanya tanggal 10. Jika kuatnya dua hari, puasa tanggal 1 dan 10. Ini bagus. Bulan Rajab kita puasai."

Halaman
123
Sumber: Tribun Cirebon
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved