Sambut Baik Penerbangan Pangandaran-Bandung, Bupati Jeje: Waktu Perjalanan Cuma 45 Menit

Penerbangan itu dari Bandara Nusawiru Cijulang ke Bandara Internasional Husein Sastranegara, Bandung.

Penulis: Padna | Editor: Gelar Aldi Sugiara
Tribun Jabar/Padna
Sambut Baik Penerbangan Pangandaran-Bandung, Bupati Jeje: Waktu Perjalanan Cuma 45 Menit 

Laporan Kontributor Tribunjabar.id Pangandaran, Padna

TRIBUNPRIANGAN.COM, PANGANDARAN - Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata menyambut baik adanya penerbangan perdana Pangandaran - Bandung.

Penerbangan itu dari Bandara Nusawiru Cijulang ke Bandara Internasional Husein Sastranegara, Bandung.

"Jadi, lebih mudah. Saya kalau ke Bandung itu bisa lima jam. Apalagi, libur sekarang pasti macet, suka males," ujar Jeje di Bandara Nusawiru Cijulang, Jum'at (29/12/2023) siang.

Baca juga: Maskapai Susi Air Kini Buka Penerbangan Pangandaran-Bandung-Jakarta, Jadwalnya Senin-Jumat

Namun dengan adanya penerbangan Pangandaran - Bandung menggunakan Susi Air, maka perjalanan Pangandaran - Bandung akan menjadi lebih singkat.

"Paling hanya 45 menit, artinya bisa lebih cepat kan? Jadi, kalau macet-macet, kita enggak usah pakai mobil lagi," katanya.

Jeje meyakini, libur panjang atau weekend maka kunjungan ke Pangandaran atau Bandung akan meningkat dikarenakannya adanya rute Pangandaran - Bandung menggunakan pesawat.

Baca juga: Cerita Hastina, Wisatawan Asal Jakarta yang Rasakan Gempa di Pangandaran: Ranjang Bergoyang

"Termasuk warga yang mau berdinas, bisnis, shopping ke Bandung atau sebaliknya berwisata ke Pangandaran itu bisa lebih mudah dan cepat. Dengan maskapai Susi Air, cuma 45 menit," ucap Jeje.

Jeje berharap, ke depannya ada dampak positif terhadap kemajuan sektor pariwisata di Kabupaten Pangandaran.

"Ini kan, penerbangan pertama. Kalau ini penuh terus, nambah terus penumpangnya, saya kira ibu Susi akan nambah pesawat 2, 3 atau 4," ujarnya.

Meskipun demikian, Jeje mengaku Pemda Pangandaran tidak ada kepentingan kerjasama terkait sharing profit.

"Ke Pemda, enggak ada sharing profit. Terus, kalau tidak terpenuhi penumpangnya kemudian ditanggung oleh Pemda, itu enggak. Karena, ini murni bisnis," katanya. (*)

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved