Harga Murah Rokok Ilegal Picu Pelajar di Sumedang Merokok? Begini Antisipasi Satpol PP
Harga Murah Rokok Ilegal Picu Pelajar di Sumedang Merokok? Begini Antisipasi Satpol PP
Laporan Kontributor TribunPriangan.com Sumedang, Kiki Andriana
TRIBUNPRIANGAN.COM, SUMEDANG - Sejauh ini, harga paling mahal untuk satu bungkus rokok ilegal yang berfilter tidak leboh dari Rp13.000.
Harga murah itu dikhawatirkan memicu para pelajar di Kabupaten Sumedang menjadi perokok, sebab harga demikian terjangkau oleh pelajar.
Satpol PP Kabupaten Sumedang terus mengawasi peredaran rokok ilegal ini, termasuk mengawasi jika rokok ini masuk ke kalangan pelajar.
"Sebetulnya untuk peredaran rokok ilegal tidak dijual bebas, memang diawasi, kami sudah lakukan langkah,"
"Diharapkan, memang pelajar, memang harganya murah, tidak membeli itu," kata Kasatpol PP Sumedang, Syarif Effendi Badar kepada TribunPriangan.com, Rabu (15/11/2023).
Dia menjelaskan, rokok tidak layak dikonsumsi pelajar. Apalagi rokok ilegal.
Di dalam rokok ilegal, tidak jelas ada kandungan apa saja. Bisa saja kandungan dalam rokok ilegal itu mengganggu kesehatan.
"Campurannya juga tidak tahu apakah ada jaminan kesehatan, memang harganya di bawah,"
"Harga murah, kami berharap masyarakat dan pelajar tidak membeli dan menghisap rokok ilegal itu," katanya.(*)
Dedi Mulyadi Keluarkan Surat Edaran untuk Donasi Rp 1.000 Per Hari bagi ASN, Pelajar dan Warga |
![]() |
---|
Cegah Aksi Anarkisme di Kalangan Pelajar dan Tegakkan Etika Informasi, Polres Ciamis Gelar Diskusi |
![]() |
---|
Korban Dugaan Keracunan MBG di Cipatujah Tasikmalaya Mencapai 109 Orang, Sebagian Sudah Dipulangkan |
![]() |
---|
Jadwal SIM Keliling Hari Ini Sumedang, Digelar di Kantor Kecamatan Ujungjaya |
![]() |
---|
Jumlah Korban Keracunan MBG di Cipatujah Terus Bertambah, Wabup Tasik Prihatin |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.