Bantu Padamkan Kebakaran Lahan, Pria Lansia di Sumedang Ini Justru Ditemukan Tewas Terpanggang

Laporan Kontributor TribunPriangan.com, Sumedang, Kiki Andriana.

TRIBUNPRIANGAN.COM, SUMEDANG - Nasib tragis dialami seorang pria lanjut usia bernama Dasta (74), warga Dusun Naggerang RT03/06 Desa Cinangsi, Kecamatan Cisitu, Kabupaten Sumedang. 

Ia ditemukan tak bernyawa dalam kondisi tubuh terbakar di lahan pertanian di Blok Gempol, Desa Situmekar, Kecamatan Cisitu, Sumedang, Selasa (31/10/2023) pagi. 

Informasi itu dibenarkan oleh Kepala Seksi Humas Polres Sumedang, Iptu Awang Munggardijaya. 

Baca juga: Komplotan Maling Kabel Optik di Tasikmalaya Duplikat Kunci Gudang, Jual Hasil Curian ke Bandung

"Ya benar, jasad korban ditemukan sekira pukul 10.00. Korban ditemukan kondisi penuh luka bakar di tubuhnya," kata Awang saat dikonfirmasi Tribun jabar.id.

Awang mengatakan, sebelumnya, korban dilaporkan hilang oleh pihak keluarganya setelah membantu memadamkan lahan yang terbakar pada Senin (30/10/2023) siang. 

Lahan yang terbakar, kata Awang, merupakan lahan pertanian yang dikelola anaknya yang bernama Popon. 

Baca juga: DITUTUP HARI INI, PT Andaro Energi Indonesia Tbk Buka Lowongan Kerja untuk Posisi Ini

"Awal kejadian, anak korban membakar lubang tikus di lahan pertanian yang dikelolanya, api menyebar dan membakar lahan, kemudian Popon meminta bantuan kepada warga untuk memadamkan api," katanya. 

Kemudian, kata Awang,  korban yang sedang bekerja menjadi tukang bangunan di daerah yang tak jauh dari lokasi kejadian, mendengar kejadian kebakaran lahan yang dikelola anaknya tersebut.

"Sekira pukul 11.00, korban langsung bergegas ke lokasi kejadian untuk memadamkan api, dan kobaran api berhasil dipadamkan oleh aparat gabungan dan warga setempat sekitar pukul 17.00," ucapnya. 

Baca juga: TERANCAM 7 TAHUN PENJARA, Gudang Kabel Optik di Tasikmalaya Dicuri Karyawannya Sendiri

Setelah berhasil memadamkan api, kata Awang, warga langsung pulang ke rumahnya masing-masing. Namun, ujar Awang, korban tak kunjung pulang ke rumahnya. 

"Pihak keluarga, beserta warga dan aparat gabungan langsung mencari ke lahan pertanian. Pencarian berlangsung hingga pukul 01.00, hingga akhirnya pencarian dilanjutkan tadi pagi. Dan tadi pagi, korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia," katanya.