Tol Getaci
Tol Getaci Hanya Sampai Ciamis, Lelang Ulang Bareng Tol Sentul Selatan
terpaksa lelang ulang dilaksanakan kembali pada akhir 2023 dengan perubahan trase menjadi tol Gedebage-Tasik-Ciamis (Getaci) bersama tol Sentul
TRIBUNPRIANGAN.COM - Warga Tasikmalaya dan daerah Priangan Timur, Jawa Barat, selama ini sangat menanti-nanti realisasi pembangunan Jalan Tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap (Getaci) sebagai jalur transportasi cepat.
Tol Getaci sendiri merupakan janji Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) saat masa kampanye pilpres 2019 kepada warga Priangan Timur, Jawa Barat.
Sampai akhirnya rancangan pembangunan tol ini masuk dalam Program Strategis Nasional (PSN) meski sempat terganggu prosesnya lewat kendala pelaksanaan hasil lelang pertama.
Dengan kondisi itu, terpaksa lelang ulang dilaksanakan kembali pada akhir 2023 dengan perubahan trase menjadi tol Gedebage-Tasik-Ciamis (Getaci).
Baca juga: 24 Desa dan 4 Kecamatan di Kabupaten Ciamis Terlindas Tol Getaci, Ini Nama Desanya
Baca juga: 6 Kecamatan dan 28 Desa di Kabupaten Bandung Terlindas Tol Getaci, Ini Nama Desanya
Kondisi terakhir sampai Jumat 13 Oktober 2023, proses lelang Tol Getaci trase baru itu terpampang di laman Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) berstatus persiapan tender bersama tol Sentul Selatan-Karawang Barat.
"Begini Kang, semua pasti tahu kalau masyarakat di Tasik, Garut, Ciamis, Pangandaran, sangat berharap cepat Tol Getaci terbangun sesuai janji Pak Jokowi. Soalnya apa, kita itu sudah tahu kalau jalur arteri dari Priangan Timur ke Bandung dan Jakarta itu pasti macet tiap akhir pekan.
Lama lagi, siapa yang gak tahu coba. Makanya kita nantikan di akhir masa jabatan Pak Presiden sekarang," jelas Arkom (45) warga Kawalu, Kota Tasikmalaya, yang pesawahan di kampungnya masuk Penlok Tol Getaci, Jumat (13/10/2023) siang.
Meski demikian, lanjut Arkom, masyarakat telah mengetahui kalau proses pengadaan tanah Tol Getaci dari Gedebage-Garut Utara sudah terbayar dan terbebaskan.
Selanjutnya, proses pembebasan lahan dari Garut Utara-Tasikmalaya-Ciamis pun akan mulai dilakukan pada awal 2024 bersamaan dengan proses konstruksi pertama dari Gedebage-Garut Utara.
"Namun, kami khawatir lagi, wajar dong kami khawatir karena sudah dinanti-nanti tol ini akan terkendala di proses lelang, kalau gak cepat-cepat lelang ulang dilakukan sekarang. Itu kan lelang lumayan butuh waktu lama. Saya harap cepat-cepat dong, kami menanti tol ini Pak Presiden," kata dia.
Hal sama dikatakan Engkan (56), warga Mangkubumi, Tasikmalaya yang lingkungannya nanti akan terlewati Tol Getaci.
Menurutnya, jika ada pihak-pihak tertentu yang akan mempersulit proses pembangunan tol ini, masyarakat Tasikmalaya dan sekitarnya siap mendukung pembangunan pemerintah.
"Pak Presiden kita siap pasang badan sebagai masyarakat di bawah demi pembangunan kebaikan bagi masyarakat ini. Kalau ada oknum-oknum tertentu yang berupaya menghambat di bawah, kita siap pasang badan Pak," ungkap dia.
Sementara itu, Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin, mengaku telah mendapatkan kabar terbaru dari Kementerian PUPR bahwa proses lelang ulang Tol Getaci sedang dilaksanakan pada akhir tahun ini.
Rencananya, proses konstruksi tol akan dilakukan pada Januari atau Februari 2024 dari Gedebage-Garut Utara yang tanahnya telah terbebaskan sesuai Penlok.
Tol Getaci Bisa Berdampak Volume Kendaraan di Pangandaran Meningkat, DPRD Minta Pemda Lakukan Ini |
![]() |
---|
Tol Getaci di Mata Ketua DPRD Pangandaran, Begini Harapannya |
![]() |
---|
Kabar Terkini Proyek Jalan Tol Getaci, Lanjut atau Ditunda? Ini Kata Pejabat Kementerian PU |
![]() |
---|
Nasib Proyek Tol Getaci Terancam Tidak Lanjut? Begini Kabar Terbarunya |
![]() |
---|
Daftar 3 Desa di Garut yang Terima Uang Ganti Rugi Tol Getaci, Totalnya Capai Rp65 Miliar! |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.