Jadwal Salat 5 Waktu Hari Ini Kota Banjar dan Sekitarnya, 5 Keutamaan Lakukan Tepat Waktu

Jadwal Salat 5 Waktu Hari Ini Kota Banjar dan Sekitarnya, 5 Keutamaan Lakukan Tepat Waktu

Editor: ferri amiril
istimewa
Jadwal Salat 5 Waktu Hari Ini Kota Banjar dan Sekitarnya, 5 Keutamaan Lakukan Tepat Waktu 

TRIBUNPRIANGAN.COM, KOTA BANJAR - Bagi Anda yang tinggal di Kota Banjar, simpan dan bagikan halaman ini untuk mengetahui jadwal shalat 5 waktu di kota Anda hari ini Jumat (22/9/2023).

Jadwal shalat ini memuat jadwal shalat 5 waktu untuk salat subuh, shalat dzuhur, shalat Ashar, shalat maghrib, dan shalat isya.

1. Shalat tepat waktu dicintai Allah melebihi berbakti pada orangtua dan berjihad

Shalat awal waktu dicintai Allah, karena saat seorang hamba bergegas melakukan shalat di awal waktu, maka itu adalah salah satu ciri yang membuktikan kecitaannya pada Allah SWT.

“Amalan yang paling dicintai oleh Allah adalah Shalat pada waktunya, Berbakti kepada kedua orangtua, dan Jihad di jalan Allah.” (HR Bukhari & Muslim).

2. Surga adalah balasannya

Dan balasan yang telah Allah janjikan bagi seorang hamba yang senantiasa menyegerakan shalatnya di awal waktu adalah surga. Kebahagiaan dan keindahan abadi itu telah Allah SWT persiapkan bagi hamba yang senantiasa berlari ke arah-Nya.

Diriwayatkan oleh Abu Daud dari Abu Qatadah bin Rib’iy mengabarkan kepadanya bahwa Rasulullah bersabda: “Allah Ta’ala berfirman: ” ‘Sesungguhnya Aku mewajibkan umatmu shalat lima waktu, dan Aku berjanji bahwa barangsiapa yang menjaga waktu-waktunya pasti Aku akan memasukkannya ke dalam surga, dan barangsiapa yang tidak menjaganya maka dia tidak mendapatkan apa yang aku janjikan”.

3. Diampuninya dosa

Orang yang shalat tepat waktu berarti telah memprioritaskan Allah SWT dan mengikhlaskan dirinya menghadap Allah di waktu terbaik, oleh sebab itu orang yang menghadap Allah dengan ikhlas seperti ini akan digugurkan dosa-dosanya sebagaimana gugurnya dedaunan dari pohonnya.

“Sesungguhnya seorang hamba yang muslim, jika menunaikan shalat dengan ikhlas karena Allah, maka dosa-dosanya akan berguguran seperti gugurnya daun-daun ini dari pohonnya” (HR. Ahmad).

4. Pahala kebaikan yang amat besar

Dari Abu Hurairah ra. bahwa Rasulullah shallallahu alaihi wasallam pernah bersabda, “…Seandainya orang-orang mengetahui pahala azan dan barisan (shaf) pertama, lalu mereka tidak akan memperolehnya kecuali dengan ikut undian, niscaya mereka akan berundi. Dan seandainya mereka mengetahui pahala menyegerakan shalat pada awal waktu, niscaya mereka akan berlomba-lomba melaksanakannya. Dan seandainya mereka mengetahui pahala shalat Isya dan Subuh, niscaya mereka akan mendatanginya meskipun dengan jalan merangkak.” (HR. Bukhari)

5. Memperoleh sembilan macam kemuliaan

Utsman bin ‘Affan RA berkata: “Barang siapa selalu mengerjakan shalat lima waktu tepat pada waktu utamanya, maka Allah akan memuliakannya dengan sembilan macam kemuliaan, yaitu dicintai Allah, badannya selalu sehat, eberadaannya selalu dijaga malaikat, umahnya diberkahi, wajahnya menampakkan jati diri orang shalih, hatinya dilunakkan oleh Allah, dipermudah saat akan menyeberang Shirath (jembatan di atas neraka) seperti kilat, dia akan diselamatkan Allah dari api neraka dan Allah Akan menempatkannya di surga kelak bertetangga dengan orang-orang yang tidak ada rasa takut bagi mereka dan tidak pula bersedih hati. (*)

Bukan Sekedar Kewajiban

Bagi orang yang benar-benar beriman, salat bukan sekedar kewajiban yang apabila dikerjakan mendapat pahala dan apabila ditinggalkan mendapat dosa.

Tapi, salat bagi mereka adalah sarana yang sangat komplit untuk meraih ketenangan hati dan ketenteraman jiwa.

Salat merupakan kewajiban/fardhu ain berdasarkan Alquran, Hadis dan Ijmak. Allah swt mewajibkan salat pada malam mirajnya Nabi Muhammad SAW, ini menunjukkan tingginya nilai ibadah salat tersebut.

Ia adalah sebuah kewajiban yang tidak gugur dalam kondisi apapun, yang hal ini berbeda dengan rukun-rukun Islam yang lain.

Orang yang meninggalkan salat, setelah dikuburkan, ia akan didatangi oleh seorang laki-laki yang bermuka jelek, berpakaian jelek, berbau busuk, kemudian ia berkata,” bergembiralah dengan keburukan yang akan menimpamu, ini adalah hari yang telah dijanjikan kepadamu, lantas ia bertanya,”siapa kamu? Mukamu adalah muka yang sangat jelek, lelaki itu menjawab, “saya adalah amalanmu yang jelek,”(HR.Ahmad).(*)

Sumber: Tribun Priangan
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved