Viking Persib Club Sampaikan Keprihatinan Insiden Bobotoh Pasca Persija vs Persib

Insiden perseteruan terjadi usai laga Persija Jakarta menjamu Persib Bandung yang berakhir dengan skor 1-1, di Stadion

Editor: ferri amiril
Tangkapan layar
Poster rencana aksi yang akan dilakukan oleh Komunitas Viking Persib Club di Stadion Persib yang telah diunggah di akun Instagram @oficialvpc, Senin (31/7/2023) 

Laporan wartawan TribunPriangan.com, Cipta Permana

TRIBUNPRIANGAN.COM, BANDUNG - Insiden perseteruan terjadi usai laga Persija Jakarta menjamu Persib Bandung yang berakhir dengan skor 1-1, di Stadion Patriot Candrabhaga Bekasi, Sabtu (2/9/2023). 

Bahkan beberapa Bobotoh yang diketahui memaksakan diri untuk hadir menyaksikan laga klasik tersebut, dikabarkan menjadi korban luka dan dibawa ke rumah sakit.

Menanggapi hal tersebut, Ketua Umum Viking Persib Club, Tobias Ginanjar Sayidina menyayangkan terjadinya insiden tersebut, dan berharap para korban yang menjadi dampak dari tensi tinggi dari atmosfer laga klasik tersebut segera pulih dan kembali berkumpul bersama keluarganya masing-masing.

"Pertama-tama, rasanya kita harus bersyukur hasil yang diraih tim Persib saat menghadapi Persija di Stadion Patriot kemarin. Walaupun gagal meraih point maksimal, setidaknya Persib masih menjaga gengsi untuk tidak kalah di Bekasi. Hasil tersebut juga membuktikan bahwa Jakarta tidak di atas Bandung dalam segala-galanya," tulisnya dalam unggahan di akun Instagram @officialvpc, Senin (4/9/2023).

"Terkait banyaknya insiden yang terjadi pada pertandingan Persija vs Persib kami sangat menyayangkan terjadinya insiden-insiden tersebut. Kami pun mendoakan, semoga korban luka akibat insiden tersebut bisa segera pulih kembali," lanjutnya.

Tobias mengaku, pihaknya langsung berkomunikasi dan berkoordinasi dengan pihak jajaran struktur suporter tim tamu, Jakmania, sejak beredarnya informasi terkait insiden yang terjadi di Bekasi. 

Hal tersebut dilakukan untuk mencegah dan meminimalisir hal-hal yang tidak diinginkan.

"Sejak awal beredarnya info terkait beberapa insiden, kami dari pihak Viking Persib Club selalu berkomunikasi dan berkoordinasi dengan pihak Jakmania untuk mencegah dan meminimalisir hal-hal yang tidak diinginkan terjadi semakin membesar," tulisnya.

Tobias pun mengapresiasi kesigapan upaya pencegahan dan pengamanan yang dilakukan Jakmania kepada belasan Bobotoh yang memaksakan diri untuk hadir ke stadion untuk menyaksikan laga klasik tersebut.

"Apresiasi terhadap semua pengurus, korlap, dan elemen Jakmania yang telah membantu mengamankan Bobotoh yang tetap memaksa hadir. Menurutnya Informasi terdapat 15 orang bobotoh yang dibantu, diamankan, dan diserahkan kepada pihak Panitia Pelaksana Persija," tulisnya.

Dirinya juga mengajak semua pihak untuk dapat menjaga dan menenangkan suasana ketegangan Atas insiden dan situasi yang terjadi paska pertandingan Persija vs Persib di Bekasi.

"Kami pun mengajak semua pihak untuk meredakan ketegangan dan menghindari provokasi serta spekulasi yang terjadi di media sosial," tulisnya.

"Kami pun terus akan berkomunikasi dan berkordinasi dengan semua pihak untuk mendapatkan sumber-sumber informasi yang valid terkait insiden yang terjadi termasuk video pedagang Cuanki yang turut menjadi korban, agar bisa memberikan support moril maupun materil terhadap korban," lanjutnya.

Tobias pun meminta agar insiden yang terjadi di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi harus dijadikan pelajaran bagi semua pihak, khususnya kedua kelompok suporter, agar tidak ada situasi membahayakan diri sendiri maupun orang lain.

Sumber: Tribun Priangan
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved