Dinginnya Menusuk Tulang, Hamparan Embun Berubah Jadi Es di Cianjur, Pendaki Menggigil

Balai Taman Nasional Gunung Gede-Pangrango (TNGP) menyebutkan fenomena embun es yang terjadi Alun-alun Suryakencana

Editor: ferri amiril
Instagram/@herr.rih
Gunung Gede Pangrango Cianjur 

Laporan Kontributor TribunPriangan.com Kabupaten Cianjur, Fauzi Noviandi. 

 

TRIBUNPRIANGAN.COM, CIANJUR - Balai Taman Nasional Gunung Gede-Pangrango (TNGP) menyebutkan fenomena embun es yang terjadi Alun-alun Suryakencana akibat suhu mencapai 0 derajat hingga minus derajat celcius. 

Kepala Balai TNGP Sapto Aji Prabowo menjelaskan, embun es yang terjadi di Alun-alun Suryakencana tersebut merukapan fenomena biasa yang terjadi saat memasuki musim kemarau

"Pada muncak musim kemarau memang kondisi cuaca di Gunung Gede Pangrango cenderung lebih dingin. Ketika terjadi pembekuan suhunya bisa mencpai 0 derajat celcius atau bahkan lebih minus," katanya pada tribuniabar.id, Rabu (2/8/2023). 

Terjadinya fenomena embun es tersebut lanjut dia, biasanya terjadi mulai dari akhir Juli hingga awal Agustus.

"Kalau fenomena embun es tersebut sampai berapa lama kami tidak tahu persis, tapi biasa terjadi pada saat puncak musim kemarau dipertengahan tahun," ucapnya. 

Sapto mangatakan, bagi para calon pendaki yang hendak melakukan kegiatah pendakian ke Gunung Gede-Pangrango untuk mempersipakan segala persiapan dengan lebih baik. 

"Dalam mengahadapi cuaca ekstra dingin agar dipersiapkan lebih baik, seperti kondisi fisik yang baik, kebutuhan logistik, perlengkapan, jaket tebal, sepatu, dan baju ganti, untuk mencegah hipotermia," ucapnya. 

Selain itu, ia mengatakan, pihaknya telah menyiapkan  sejumlah petugas dan relawan untuk mengevakuasi pendaki yang mengalami kelelahan, atau hipotermia dan lainya. 

"Pekan ini kami mengevakuasi satu orang pendaki yang mengalami kedinginan, dan pekan sebelumnya kita mengevakuasi dua orang pendaki yang kelelahan," ucapnya. 

Dia membahkan, memasuki musim kemarau jumlah pendaki Gunung Gede Pangrango pada hari kerja mencapai 400 orang. Sedangkan akhir pekan mencapai 1.000 pendaki.(*)

 

Sumber: Tribun Priangan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved