Balita di Sumedang Positif HIV AIDS
ASTAGHFIRULLAH, Balita di Sumedang Terkonfirmasi Positif HIV/AIDS, Mayoritas Berstatus Yatim
Komisi Penanggulangan Aids (KPA) Kabupaten Sumedang, Jawa Barat mencatat sebanyak 17 anak di bawah usia 18 tahun positif terinfeksi HIV/AIDS.
Laporan Kontributor TribunPriangan.com, Kiki Andriana dari Sumedang
TRIBUNPRIANGAN.COM, SUMEDANG - Komisi Penanggulangan Aids (KPA) Kabupaten Sumedang, Jawa Barat mencatat sebanyak 17 anak di bawah usia 18 tahun positif terinfeksi HIV/AIDS.
Belasan anak tersebut terpapar HIV/AIDS dari orang tua yang melahirkan mereka.
Data yang menunjukkan tujuh belas anak tersebut terinfeksi penyakit mematikan itu terakumulai sejak awal tahun 2023 hingga bulan Juli ini.
Baca juga: KRONOLOGI Mantan Kepsek Gondol Tabungan Rp800 Juta, Selalu Mangkir saat Mediasi, Wali Murid Murka
Belasan anak yang positif HIV/AIDS ini sebagian besar telah bersekolah di berbagai tingkatan sejak SD-SMA.
"Namun, ada pula yang saat ini masih balita," kata Kepala Sekretariat KPA Sumedang, Retno Ernawati kepada TribunJabar.id, Senin (24/7/2023).
Hal yang miris dikatakan Retno. Anak-anak yang terinfeksi HIV/AIDS itu memiliki orang tua yang perilaku seksnya sembarangan.
Baca juga: LUDES TERBAKAR, 2 Rumah di Tanjungsari Sumedang Rata dengan Tanah, 1 Motor Hangus
Jika bukan ibunya yang pekerja seks komersial (PSK), maka HIV/AIDS ditularkan ke ibunya melalui sang ayah yang pernah berhubungan dengan PSK.
"Perempuan yang melahirkan anak-anak ini tertular HIV/AIDS dari suaminya yang suka "jajan". Atau mereka sendiri yang PSK," kata Retno.
Belasan anak-anak itu, kini juga banyak yang berstatus yatim. Sebab, orang tua mereka yang HIV/AIDS lebih dahulu meninggal. Penyakit itu menggerogoti imun tubuh.
Baca juga: 3 Kali Mediasi Gagal, Wali Murid Geruduk Kantor Desa, Mantan Kepsek Gondol Duit Tabungan Rp800 Juta
Beruntungnya, KPA Kabupaten Sumedang berhasil menemukan mereka dan saat ini menangani mereka dengan pendekatan dan penanganan yang baik.
"Mereka sudah kami tangani melalui pemberian obat-obatan. Mereka selalu menjalani perawatan secara rutin," kata Retno.
Detik-detik Bocah 12 Tahun di Majalengka Tenggelam di Bendungan Sangraja Saat Cari Udang dan Kerang |
![]() |
---|
Kawal Pengangkatan Tenaga Honorer R2, R3 dan R4, Dewan Minta Wali Kota Tasik Tegas |
![]() |
---|
Alhamdulillah! Kemenaker Perpanjang Masa Pencairan BSU Rp 600 Ribu |
![]() |
---|
Jadwal Pencairan dan Status Penerima Dana PIP Resmi dari Kemendikdasmen |
![]() |
---|
Achmad Nuryana, Hendra Gunawan dan Maria Fitriana Bersaing Jadi Sekda Kota Cimahi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.