Penyu Hijau Langka Seberat 1 Kuintal Lebih Terdampar di Pantai Selatan Tasikmalaya
Seekor penyu hijau yang terbilang langka dikabarkan terdampar di pesisir pantai Selatan Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, pada Rabu (12/7/2023).
Penulis: Aldi M Perdana | Editor: Gelar Aldi Sugiara
Laporan Jurnalis TribunPriangan.com, Aldi M Perdana
TRIBUNPRIANGAN.COM, KABUPATEN TASIKMALAYA - Seekor penyu hijau yang terbilang langka dikabarkan terdampar di pesisir Pantai Selatan Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, pada Rabu (12/7/2023).
Diketahui, berat hewan yang dilindungi ini sekira 100 kilogram lebih, sehingga masyarakat serta petugas Badan Penyelamat Wisata Tirta (Balawista) Kabupaten Tasikmalaya sedikit kesulitan saat melakukan evakuasinya.
“Lebarnya 1 meter, kalau panjangnya 1,5 meter. Beratnya 100 kilogram lebih. Tadi juga waktu evakuasi, sampai diangkat sama 4-5 orang,” ungkap Ketua Balawista Kabupaten Tasikmalaya Rahmat Saputra kepada TribunPriangan.com melalui sambungan telepon, Rabu (12/7/2023).
Menurutnya, penyu hijau yang terdampar itu merupakan jenis penyu yang sangat langka.
Baca juga: Kisah Karto dari Tasikmalaya dan Kerangka Layangan Satu Kontainer yang Dikirim ke Pakistan
Baca juga: 14 Sasaran yang Bakal Ditindak saat Operasi Patuh Lodaya 2023 di Tasikmalaya
“Kalau usianya itu (penyu hijau yang terdampar), kemungkinan berusia 30 sampai 40 tahunan lebih,” jelas Rahmat.
“Penyu ini terdampar, terbawa air laut. Karena kebetulan tadi malam gelombang air lait sedikit besar. Kemungkinan terbawa arus ke wilayah pantai dan akhirnya terdampar di batu-batu karang yang ada di objek wisata Taman Lensar Pantai Sindangkerta, (Kecamatan Cipatujah, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat),” lanjutnya.
Oleh sebab itu, tambah Rahmat, masyarakat beserta petugas Balawista Kabupaten Tasikmalaya segera melakukan evakuasi.
“Alhamdulillah, masyarakat sudah paham kalau Penyu Hijau ini dilindungi. Jadi bersama-sama kami evakuasi supaya kembali ke tengah laut,” pungkasnya. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.