Tol Cilacap Yogyakarta

Tol Cilacap-Yogyakarta Membentang Sepanjang 121,75 Km, 22 Desa di Kabupaten Banyumas Terdampak

Sebanyak 22 desa di 3 kecamatan di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, akan dilewati jalan Tol Cilacap-Yogyakarta yang membentang sepanjang 121,75 km

|
Editor: Machmud Mubarok
Istimewa
Mega proyek pembangunan Jalan Tol Cilacap-Yogyakarta akan melintasi beberapa Kabupaten/Kota di Jawa Tengah, salah satunya Kabupaten Purworejo. 

Profil Jalan Tol Cilacap-Yogyakarta

Proyek Tol Cilacap-Yogyakarta akan dimulai dengan tahap pertama berupa penyiapan proyek dan tender pada 2022 hingga 2023.

Tol Cilacap-Yogyakarta nantinya akan terkoneksi dengan Jalan Tol Gedebage–Tasik–Cilacap, rencana Jalan Tol Pejagan-Cilacap serta Jalan Tol Solo–Yogyakarta–YIA Kulonprogo.

Proyek jalan Tol Cilacap-Yogyakarta ini rencananya total sepanjang 121,75 km.

Jalan Tol Cilacap-Yogyakarta bakal menghubungkan provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Jawa Tengah dan Jawa Barat.

Baca juga: Desa Sibrama Kecamatan Kemranjen Kabupaten Banyumas Tergusur Proyek Jalan Tol Cilacap-Yogyakarta

Tahapan Tol Cilacap-Yogyakarta

Dimulai pada 2022, berikut tahapan proyek jalan Tol Cilacap-Yogyakarta menurut data dari Kementerian Pekerjaan Umun dan Perumahan Rakyat (PUPR). 

Tahapan Tol Cilacap-Yogyakarta yang pertama adalah penyiapan proyek dan tender, mengutip laporan kompas.com.

Proses penyiapan proyek dan tender Tol Tol Cilacap-Yogyakarta akan berlangsung mulai tahun 2022 hingga 2023.

Baca juga: Desa Sibalung Kecamatan Kemranjen Kabupaten Banyumas Tergusur Proyek Jalan Tol Cilacap-Yogyakarta

Pada tahap kedua, berikutnya adalah financial close dan pembebasan lahan.

Tahapan financial close dan pembebasan lahan untuk proyek Tol Cilacap-Yogyakarta diharapkan dapat selesai dalam kurun waktu tahun 2023-2024.

Tahap ketiga proyek Tol Cilacap-Yogyakarta adalah proses konstruksi.

Baca juga: Desa Sibrama Kecamatan Kemranjen Kabupaten Banyumas Tergusur Proyek Jalan Tol Cilacap-Yogyakarta

Proses konstruksi bisa segera dimulai secara bertahap mulai tahun 2024 hingga 2029.

Targetnya, sesuai dalam perencanaan, pada tahun 2026 proses konstruksi beberapa ruas jalan sudah rampung sehingga bisa dioperasikan secara bertahap hingga tahun 2074.

Pendanaan dan investasi

Proyek Jalan Tol Cilacap–Yogyakarta ini akan didanai melalui skema Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) dengan besar investasi mencapai Investasi Rp 38,47 triliun.

Di antara total dana tersebut, biaya yang akan dialokasikan untuk pengadaan (porsi pemerintah) adalah Rp 2,37 triliun.

Baca juga: Desa Sirau Kecamatan Kemranjen Kabupaten Banyumas Tergusur Proyek Jalan Tol Cilacap-Yogyakarta

Sementara besar dana yang dihabiskan untuk konstruksi sebesar Rp 27,21 triliun.

Tiga tahap konstruksi

Proses konstruksi akan dibagi menjadi tiga tahapan:

Tahap pertama berlangsung mulai dari kuartal tiga (Q3) 2024 hingga kuartal dua (Q2) 2026.

Baca juga: Desa Sidamulya Kecamatan Kemranjen Kabupaten Banyumas Tergusur Proyek Jalan Tol Cilacap-Yogyakarta

Tahap konstruksi ke dua akan berlangsung pada Q3 2026 hingga Q2 2028.

Tahap konstruksi ke tiga direncanakan terjadi pada Q3 2027 hingga Q2 2029.

Jalan Tol Cilacap–Yogyakarta akan terkoneksi dengan Jalan Tol Gedebage–Tasik–Cilacap, rencana Jalan Tol Pejagan-Cilacap serta dengan Jalan Tol Solo–Yogyakarta–YIA Kulonprogo. (tribunmataraman.com)

Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Tol Jogja-Cilacap Lewati 22 Desa di Banyumas Ini, Warga Tak Keberatan tapi Usul 1 Hal, https://jateng.tribunnews.com/2023/03/11/tol-jogjga-cilacap-lewati-22-desa-di-banyumas-ini-warga-tak-keberatan-tapi-usul-1-hal?page=all

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved