Kuliner Bandung

Yuk, Cobain Resep Kecimpring, Kuliner Keripik Khas Bandung Berbahan Dasar Singkong yang Renyah

Kecimpring bisa dengan mudah ditemui di banyak toko oleh-oleh di Bandung, dan bahkan kini juga banyak yang menjual kecimpring secara online.

Instagram/@lidisiumang
Kecimpring Keripik Khas Ciamis 

TRIBUNPRIANGAN.COM - Kecimpring adalah salah satu makanan ringan tradisional khas Jawa Barat.

Kerupuk berbahan singkong ini sudah menjadi camilan orang Sunda sejak zaman dulu.

Meski saat ini sudah banyak makanan ringan dan kerupuk sebagai camilan.

Apalagi Bandung dikenal sebagai sentra kuliner yang begitu inovatif dan kreatif menciptakan kuliner baru termasuk aneka cemilan seperti kerupuk.

Namun nyatanya kecimpring masih diminati oleh masyarakat, baik masyarakat Sunda maupun di luar orang Sunda.

Kecimpring adalah makanan tradisional khas Bandung Jawa Barat.

Baca juga: RESEP Kudapan Nasi Tutug Oncom, Kuliner Legend Khas Tasikmalaya yang Melegenda di Tanah Sunda

Camilan dengan bahan dasar ketela pohon atau singkong ini sering diolah bersama dengan  bumbu-bumbu pelengkap yang dihaluskan, dicetak, lalu dijemur hingga kering.

Setelah kering, kecimpring pun kemudian digoreng menjadi kerupuk.

Kecimpring disukai hampir semua kalangan, dari anak-anak hingga orang dewasa.

Rasanya gurih dengan tekstur yang renyah membuat banyak orang ketagihan hingga menjadikan kecipring menjadi pilihan oleh-oleh.

Kecimpring bisa dengan mudah ditemui di banyak toko oleh-oleh di Bandung, dan bahkan kini juga banyak yang menjual kecimpring secara online baik di e-commerce maupun lewat media sosial.

Seperti Kecimpring Hidayah, salah satu merek kecimpring yang sudah menjual kecimpring sejak 2011 lalu.

Baca juga: 5 Rekomedasi Wisata Kuliner yang Bisa Temani Masa Libur Lebaran, Tempat Hits di Sumedang

Pemiliknya, Agus Hermawan menuturkan jika pasar kecimpring masih ramai hingga kini.

"Antusias cemilan tradisional sangat baik, terbukti dari permintaan yang terus meningkat. Rata-rata kalo ingat kecimpring mengingatkan konsumen pada masa lalu," tutur Agus pada detikJabar.

Untuk satu bungkus kecimpring matang seberat 130 gram, Agus membandrolnya Rp 15.000 sementara untuk kecimpring mentah (harus digoreng dulu) harganya 250 ribu isi 10 bungkus ukuran 450 gram.

Selain kecimpring, Jawa Barat masih memiliki makanan ringan atau camilan yang tak kalah populer dari Kecimpring.

Sebut aja gemblong, nagasari, bugis, opak, awug, ketimus, sale pisang, dodol, jalabria, cireng, burayot, ali agrem, gapit dan masih banyak lagi.

Dikutip dari dari laman trijurnal.lemlit.trisakti.ac.id, kecimpring adalah makanan ringan tradisional warisan leluhur yang berasal dari Lembang, Jawa Barat dan lebih tepatnya di Desa Pagerwangi.

Baca juga: 6 Rekomendasi Kedai Seblak Hits di Ciamis Buat Pecinta Kuliner Pedas saat Libur Lebaran

Kata kecimpring berasal dari bahasa Sunda yaitu cempring atau bisa disebut tipis, ini karena kecimpring bulat dan pipih tipis.

Tekstur yang tipis inilah yang membuat kecimpring memiliki tekstur yang renyah dan mudah digigit.

Banyak orang-orang, terutama masyarakat Jawa Barat menyebutkan kecimpring dengan sebutan lainnya karena di setiap daerah di Jawa Barat berbeda-beda penyebutannya.

Contohnya di Sukabumi, disebutnya Enye-enye.

Eits jangan risau Tribuners kalo tak sempat berkunjung ke Jawa Barat, kamu bisa membuatnya sendiri di rumah loh, yuk simak resepnya berikut ini.

Baca juga: Rumah Produksi Keripik Kangkung Khas Garut Diresmikan, Siap Dongkrak Kuliner Garut

Bahan dan cara pembuatan kecimpring

Bahan pembuatan kecimpring 

1. Singkong

2. Cabai Rawit

3. Daun Bawang

4. Bawang Merah

5. Bawang Putih

6. Garam dan Penyedap Rasa

Baca juga: Ngabuburit Seru, Simak 5 Rekomendasi Tempat Kuliner Enak dan Murah Meriah di Cimahi

Cara pembuatan kecimpring 

1. Pilih singkong yang bagus kemudian dikupas. Singkong yang telah dikupas, dicuci bersih kemudian diparut.

2. Setelah selesai diparut, campur dengan bahan-bahan pelengkapnya yakni bumbu halus yang terdiri dari cabai, garam, daun bawang, bawang merah, bawang putih, lalu dicampur hingga menjadi adonan.

3. Cetak adonan kecimpring dengan memipihkannya, caranya ambil adonan secukupnya lalu ditekan hingga tipis.

Baca juga: Yuk Rasakan Ngabuburit Berbeda di Lapangan Tegalega Bandung, Kuliner Hingga Pusat Belanja Ada Disini

4. Setelah adonan dicetak, taruh di wadah untuk dilakukan proses pengukusan adonan kecimpring. Proses pengukusan kecimpring hanya butuh waktu 2-5 menit.

5. Setelah dikukus, kemudian adonan dijemur ditempat yang terkana panas matahari.

6. Setelah kering, kecimpring siap digoreng dan disajikan.(*)

Simak berita update TribunPriangan.com lainnya di : Google News

Sumber: Tribun Priangan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved