Wisata Bandung

Wisata Kebun Binatang Bandung : Daya Tarik, Harga Tiket, Jam Buka, Serta Sejarah

Ada berbagai macam jenis destinasi wisata yang bisa ditemui di kota Kembang yang satu ini,salah satunya Kebun Binatang Bandung

Penulis: Luun Aulia Lisaholith | Editor: ferri amiril
Klaose TribunPriangan.com
Kebun Binatang Bandung (kiri), (kanan) Remon Covid, anak lutung yang lahir ditengah pandemi covid-19 tengah bermain dengan induknya yang bernama Luluk, di kandang lutung di Bandung Zoological Garden atau Kebun Binatang Bandung, Rabu (3/6/2020). 

Tersedia pemandu dengan reservasi maksimal H-2.

Jam Buka Kebun Binatang Bandung

Kebun Binatang Bandung mulai buka pada pukul 09.00-16.00 WIB setiap hari. dengan batas pembelian tiket pukul 15.00 WIB.

Fasilitas Wisata Kebun Binatang Bandung Kebun Binatang Bandung dilengkapi dengan fasilitas wisata yang membuat pengunjung betah berlama-lama di tempat ini.

Baca juga: Polemik Kebun Binatang Bandung, Anggota Dewan YMT: Pemkot Salah Paham Soal Amar Putusan

Berikut ini fasilitas wisata Kebun Bintang Bandung.

  • Taman Bermaian
  • Kuda tunggang
  • Memberi makan hewan
  • Perahu
  • Kereta api anak-anak
  • Pujasera (pusat jajanan serba ada)
  • Masjid
  • Aula Spot foto

Sejarah Kebun Binatang Bandung

Dikutip dari Kompas.com, pendirian Kebun Binatang Bandung berawal dari Bupati RAA Martanegara yang mendirikan kebun binatang di Cimindi pada tahun 1900.

Sementara, para pecinta satwa mendirikan kebun binatang di Bukit Dago.

Bandung menjadi gemeente (kotapraja) yang dipimpin walikota (burgermaster) pada tahun 1 April 1906.

Bandoeng Vooruit (Bandung Maju) yang merupakan perkumpulan swasta berdiri pada tahun 1920.

Perkumpulan tersebut menjadi partner pemerintah dalam menata gemeente (kotapraja) khususnya dalam bidang pariwisata, yang terdiri dari orang-orang Belanda.

Kemudian pada 1 Oktober 1926, Bandung sebagai gemeente menjadi kotapraja mandiri (Stadgemeente).

Baca juga: 5 Destinasi Wisata Indah Ini Ada di Kabupaten Bandung Barat Loh, di Mana Saja?

Pada sistem tersebut tidak ada dualisme, antara pemerintahan pribumi dan kolonial.

Salah satu taman yang didirikan gemeente adalah Jubileum Park, yang membentang dari ujung utara wilayah Lebak Gede Barat hingga Cikapundung Timur.

Jubileum Park atau taman ulang tahun adalah taman botanik yang berisi tanaman keras dan tanaman hias.

Taman tersebut berdiri pada tahun 1923 saat memeperingati 50 tahun pemerintahan Ratu Wilhelmina.

Pada tahun 1923, kebun binatang di Cimindi dan Bukit Dagi disatukan di Taman Botanik (Jubileum Park) di bagian selatan atas prakarta Bandoeng Vooruit.

Sumber: Kompas
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved