Viral Kisah Kepala Desa di Jember Belanjakan 112 Anak Yatim Baju Lebaran, Begini Kisahnya

TRIBUNPRIANGAN.COM - Kisah inspiratif datang dari Kabupaten Jember, Jawa Timur.

Kepala Desa Sidomulyo, Kamiludin mengajak sejumlah anak yatim untuk belanja baju lebaran di mal.

Anak yatim dari Desa Sidomulyo, Kecamatan Silo, Kabupaten Jember, Jawa Timur, tampak senang mendapat hadiah lebaran dari Pak Desa.

Mereka berlomba memilih pakaian lebaran yang disukainya.

Tempat pakaian lebaran di mal dipadati sejumlah anak yatim tersebut.

Adapun momentum ini di unggah di media sosial oleh akun @cahayaqolbu.id , pada Selasa (18/4/2023).

"3 unit bis dikerahkan untuk mengangkut anak2 istimewa ini, bukan hanya dilakukan tahun ini oleh Kades jember ini, namun tahun sebelumnya pun beliau melakukannya," tulis pengunggah dalam keterangan video.

"Semoga menjadi contoh para pemimpin di negeri ini, Aamin, dan bagi kita semua untuk memuliakan Anak yatim," tambah pengunggah.

Hingga Rabu (19/4/2023), unggahan tersebut telah dilihat sebanyak 13 ribu kali oleh pengguna Instagram.

Baca juga: Viral Video Siswa SMA di Garut Berangkat Umroh Seangkatan, Begini Kisah Selengkapnya

Karyani (11), warga Dusun Curahdamar, Desa Sidomulyo, Kecamatan Silo, Kabupaten Jember, Jawa Timur, salah satunya, dia tampak sedang memilih baju di salah satu mal di Kecamatan Kaliwates.'

Dia tidak sendiri, tapi bersama ratusan anak yatim dari Desa Sidomulyo.

Mereka mendapatkan jatah uang Rp 500.000 dari desa untuk belanja. "Saya mau beli tiga baju sekaligus," Kata Karyani.

Karyani merupakan anak yatim, dia tinggal bersama bibinya. Belanja di mal dengan menggunakan hasil tanah kas desa ini merupakan tahun yang kedua.

"Tahun lalu juga belanja di sini, dibelikan Pak Kades," katanya.

Baca juga: Video Viral Pengendara Motor Kejar-kejaran dengan Polisi karena Masuk Tol Desari, Ini Kronologinya

Selain Karyani, Agung Irawan (10), anak yatim dari Dusun Krajan juga ikut berbelanja baju untuk Lebaran.

Dia bersama teman-temannya berkumpul memilih baju yang cocok. "Saya senang sekali bisa beli baju buat Lebaran," ujar Agung.

Kepala Desa Sidomulyo, Kamiludin menjelaskan, pihak desa sengaja membagi hasil tanah kas desa itu untuk anak yatim.

Kegiatan itu dilakukan sejak tahun 2022 lalu. "Hari ini kita membawa 112 anak yatim menggunakan tiga unit bus pariwisata," tuturnya.

Mereka terdiri dari warga Desa Sidomulyo yang masih berusia dari 0 hingga 15 tahun.

Selain mendapatkan THR, mereka juga mendapatkan tabungan pendidikan.

Menurutnya, THR yang diberikan pada anak yatim itu merupakan hasil tanah kas desa (TKD) seluas 10 hektar.

Tanah tersebut disewakan seharga Rp 212.500.000.

"Untuk belanja ini, ratusan anak yatim itu bebas memilih baju Lebaran. Jadi tiap anak itu kami jatah Rp 500.000," jelasnya.

Baca juga: Viral, Aksi Pemuda Lampung Yang Kini Belajar di Australia Dipolisikan Akibat Kritik Lampung ‘Dajjal’

Dia mengatakan, anak yatim itu diajak belanja ke mal hanya untuk baju Lebaran saja, tidak untuk membeli sembako.

Sebab, hasil TKD itu juga digunakan tabungan pendidikan dan usaha produktif untuk kepentingan anak yatim.

"Alhamdulillah kami juga punya koperasi sendiri, di mana 100 persen sahamnya milik anak yatim semua," katanya.

Kamil mengaku sengaja mengajak anak yatim belanja ke mal karena untuk menggembirakan mereka.

Baca juga: Viral video, Seorang Jemaah Majelis Taklim Meninggal saat Tengah Tadarus Al Quran di Kota Bandung

Sebagai anak yatim, ia pernah merasakan apa yang dialami anak yatim menjelang Lebaran.

"Harapan saya agar mereka tidak bersedih saat Lebaran," jelasnya.

Dia menilai anak yatim adalah perantara untuk percepatan kemajuan desa.

"Dengan doa-doa mereka, harapannya desa kami semakin maju dan pesat ke depannya," ungkapnya.(*)

Simak berita update TribunPriangan.com lainnya di : Goolge News