Mudik 2023

Polisi Beberkan Alasan Jalur Cileunyi - Nagreg Kerap Padat dan Macet saat Mudik

Jalur Cileunyi - Nagreg hingga kini masih menjadi simpul kemacetan menuju selatan Jawa Barat.

KOMPAS.COM/M. Elgana Mubarokah
Sejumlah kendaraan roda 4 mulai memadati ruas jalan menuju jalur selatan seperti di Cileunyi dan sepanjang jalur Rancaekek, Cicalengka hingga Nagreg pada Minggu (16/4/2023) 

TRIBUNPRIANGAN.COM - Terdapat titik tumpu sejumlah kendaraan yang akan melakukan perjalanan mudik Lebaran 2023, salah satunya di jalur yang kerap macet yakni Jalur Cileunyi - Nagreg.

Jalur Cileunyi - Nagreg hingga kini masih menjadi simpul kemacetan menuju Selatan Jawa Barat.

Seperti yang diketahui, jalur tersebut merupakan jalur utama para pemudik yang memliki tujuan ke arah Selatan.

Tak aneh, jika kepadatan di titik Cileunyi kerap mengekor hingga ke Cinunuk dan Cibiru perbatasan antara Kabupaten Bandung dan Kota Bandung.

Kendati begitu, adanya simpang susun di wilayah Cileunyi mempermudah jajaran Satlantas Polresta Bandung untuk mengurai kemacetan.

Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasatlantas) Polresta Bandung Kompol Mangku Anom mengatakan di titik Cileunyi volume kendaraan yang berlebih kerap menjadi hambatan.

Baca juga: CATAT, Ini Jadwal Lengkap Ganjil-Genap, One Way, dan Contra Flow di Tol Selama Mudik Lebaran 2023

"Hambatan sementara ada di Cileunyi, tapi alhamdulilah tahun ini kita sudah ada simpang susun dan sudah cukup membantu kalau untuk di Simpang Cileunyi," katanya saat ditemui, Minggu (16/4/2023).

Selain itu arus di wilayah Rancaekek - Cicalengka juga kerap mengalami kepadatan, bukan hanya karena volume kendaraan, baik roda dua dan empat, wilayah tersebut merupakan wilayah industri.

Anom juga mengunggkapkan bahwa biasanya saat jam-jam bubaran atau masuk karyawan pabrik dipastikan terjadi penumpukan kendaraan.

Selain itu, adanya pedagang kaki lima yang membangun kios di badan jalan menjadi faktor penyebab lainnya terjadi kemacetan di jalur Rancaekek-Cicalengka.

Meski demikian, H-7 hambatan pabrik di jalur Cicalengka-Nagreg sudah bisa ditangani dengan sudah masuknya waktu cuti para karyawan pabrik.

Baca juga: Prediksi Mudik di Tol Cileunyi Menigkat 19-20 April, Jasa Marga Tambah Gardu dan Alat Mobile Reader

"Hari ini sudah tidak ada lagi butuh pabrik yang bekerja, maka keseluruhan jalan dapat digunakan secara optimal hingga perbatasan, itu pun karena ada beberapa pabrik yang sudah tutup di H-7," terangnya.

Mangku Anom menuturkan, rekayasa lalu lintas tetap akan dilaksanakan apabila terjadi kepadatan yang tak terduga di jalur Rancaekek-Cicalengka.

"Namun nanti masih ada beberapa hambatan kurang lebih menjelang daerah Nagreg di sekitaran Cicalengka karena nanti akan dilakukan rekayasa arus lalin di sekitaran sana," ungkapnya.

Baca juga: SIMAK Jadwal dan Aturan Ganjil Genap di Jalan Tol, Mulai Berlaku Selasa 18 April 2023

Selain, Cileunyi, Rancaekek dan Nagreg, pihaknya menyebut jalur Soreang-Ciwidey serta perbatasan Kabupaten Bandung dan Kota Bandung seperti di Dago, juga akan di berlakukan rekayasa lalu lintas.

"Tapi yang menjadi fokus utama kami di daerah Cileunyi hingga Nagreg yang merupakan jalur utama untuk perlintasan para pemudik arah Selatan," tuturnya. (*)

Simak berita update TribunPriangan.com lainnya di: Google News

Sumber: Kompas
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved