Jelang Arus Mudik, 700 Lampu PJU di Jalan Kabupaten Ciamis dalam Kondisi Rusak

Laporan Kontributor TribunPriangan.com, Andri M Dani

TRIBUNPRIANGAN.COM,CIAMIS – Dari 6.000 titik lampu penerangan jalan umum (PJU) yang berada di bawah kewenangan Dishub Ciamis, sebanyak 700  PJU diantaranya dalam kondisi rusak tidak menyala.

“Ada sebanyak 700 PJU dalam kondisi rusak. Lokasinya tersebar,” uar Plt Kadishub Ciamis, Ahmad Yani S.STP MSi kepada Tribun di arena ngabuburit “pelayanan on the street” di pelataran Stadion Galuh Ciamis  Jumat (7/4) sore.

Ke-700 PJU yang tidak berfungsi alias tidak menyala tersebut lokasinya tersebar secara sporadis Diantaranya ada yang berada di  jalur selatan, titik utama jalur mudik jalan nasional via  Ciamis.

Baca juga: Mengintip Ngabuburit di Stadion Galuh Ciamis, Bisa Sambil Bikin KTP hingga Kartu Parkir Berlangganan

Dari ratusan PJU yang rusak tidak berfungsi tersebut menurut Ahmad Yani sudah dilakukan perbaikan secara bertahap.

“Perbaikan terus dilakukan. Diharapkan H-7 menjelang Idul Fitri semuanya selesai diperbaiki dan berfungsi kembali,” katanya.

Perbaikan PJU tersebut gencar diakukan untuk mengurangi kerawanan lalu lintas terutama pada malam hari.

 “Jl Lingkar Selatan masih minim PJU”

Baca juga: Sandiaga Uno: Produk Kreatif Olahan Ikan di Ciamis Dapat Bantu Pemerintah Atasi Stunting

Sementara itu di jalur Jl Lingkar Selatan Ciamis sampai saat ini masih minim PJU. Jalan sepanjang 17 km tersebut hanya terpasang 120 titik PJU dari pengadaan tahun anggaran (TA) 2022.

Idealnya setiap jarak 50 meter ada 1 PJU. Namun sampai saat ini di Jl Lingkar Selatan yang panjangnya 17 km dari Imbanagara sampai Bojong Cijeungjing tersebut baru terpasang 120 PJU.

“Jadi Jl Lingkar Selatan masih minim PJU. Masih kurang  ratusan titik PJU lagi,” ujar  Ahmad Yani, Plt Kadishub Ciamis.

Baca juga: UPDATE Terbaru 3 Desa di Kecamatan Banyakan di Kabupaten Kediri yang Dilewati Tol Kediri-Tulungagung

Dengan panjang  jalan 17 km, menurut Ahmad Yani di Jl Lingkar Selatan dibutuhkan  sebanyak 340 PJU (kondisi ideal 1 PJU setiap jarak  50meter). Namun saat ini baru terpasang 120 titik PJU. Jadi masih kurang  sebanyk 220 PJU lagi.

Selain masih kurang PJU, jalur Jl Lingkar Selatan tersebut juga masih kurang rambu-rambu.

Dengan kondisi tersebut untuk arus mudik, Jl Lingkar Selatan tetap berfungsi sebagai jalan alternatif seperti lebaran tahun-tahun sebelumnya.

Baca juga: UPDATE Terbaru 5 Desa di Kecamatan Semen di Kabupaten Kediri yang Dilewati Tol Kediri-Tulungagung

Jl Lingkar Selatan sendiri sekarang berfungsi untuk lalu lintas truk dan angkutan barang. Truk dan angkutan barang yang selama ini lewat jalan nasional, jalan  protokol  dalam kota Ciamis. Kini dialihkan ke Jl Lingkar Selatan baik dari arah Barat (Tasikmalaya) mauoun dari arah Timur (Banjar)