Pembangunan Jalan Tol Getaci
UPDATE Pembangunan Jalan Tol Getaci, Ridwan Kamil: 1-2 Tahun Lagi Pembangunan Tol Tembus Tasikmalaya
Pembangunan Tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap (Getaci) memasuki proses pembayaran pembebasan lahan seksi 1 dari Gedebage-Garut.
Penulis: Luun Aulia Lisaholith | Editor: Dwi Yansetyo Nugroho
TRIBUNPRIANGAN.COM - Pembangunan Tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap (Getaci) memasuki proses pembayaran pembebasan lahan seksi 1 dari Gedebage-Garut.
Tim appraisal sudah mulai turun ke lapangan dan rencananya akan ada pembayaran mulai awal Maret 2023, sementara proses pembebasan lahan selanjutnya mulai diproses di seksi 2 dari Garut sampai Tasikmalaya.
Adapun proses pengerjaan konstruksi akan mulai setelah pembebasan lahan seksi 1 selesai sembari dilakukan tender ulang pada tahun ini.
"Dalam pengerjaan konstruksi sudah biasa ada teknis dilakukan lelang ulang. Itu artinya kajiannya harus matang daripada nantinya mogok di jalan. Yang penting progres pengerjannya jalan terus, sabar dalam hitungan satu atau dua tahun lagi tol akan tembus ke Tasikmalaya," jelas Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil dikutp dari Kompas.com, pada 21 Februari 2023 saat peresmian Gedung Creatif Centre (GCC) Kota Tasikmalaya, Jawa Barat.
Baca juga: UPDATE Terbaru 28 Desa di Kabupaten dan Kota Bandung yang Bakal Terdampak Proyek Jalan Tol Getaci
Emil menambahkan, progres pembangunan Tol Getaci kabar baiknya adalah terus berjalan meski ada pelaksanaan lelang ulang oleh Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT).
Seusai pembebasan lahan seksi 1 dan 2 dari Gedebage ke Tasikmalaya dipastikan proses pengerjaan konstruksinya sedang berjalan.
"Pembebasan lahan baru sampai Garut, lanjut ke Tasikmalaya, kabar baiknya pembangunan tol ini jalan terus sampai sekarang," ungkapnya.
Sementara itu, Anggota DPRD Jawa Barat Fraksi Partai Golkar Yod Mintaraga, menyambut baik berjalannya pembangunan jalan Tol Getaci selama ini.
Baca juga: UPDATE Terbaru 28 Desa di Kabupaten dan Kota Bandung yang Bakal Terdampak Proyek Jalan Tol Getaci
Menurutnya, usai tol terbangun akan semakin optimistis Kota Tasikmalaya lebih dikenal produk kreativitasnya di Indonesia.
Apalagi, selama ini warganya dikenal sangat kreatif dengan produk unggulannya seperti bordir, payung geulis, dan musik.
"Tentunya kami di legislatif terutama dari dapil Kabupaten/Kota Tasikmalaya tentu terus mendukung dan mendorong segera terealisasinya Tol Getaci. Dengan adanya tol, tentunya Tasikmalaya akan semakin mudah diakses lewat jalur darat dan mepermudah distribusi hasil ekonominya ke kota besar Bandung dan Jakarta," ungkap Yod, Senin (27/2/2023) pagi.
Baca juga: Ini Daftar 9 Desa di Kecamatan Pamarican Ciamis yang akan Dilintasi Tol Getaci
Selama ini, Tasikmalaya merupakan wilayah strategis bagi pengembangan perekonomian industri Jawa Barat selain daerah kawasan utara Cirebon, apalagi terdapat beberapa produk yang dikenal di berbagai daerah, seperti bordir dan baju muslim.
"Tentu akan semakin mudah dalam pemasaran nantinya atau distribusi barang atau wisatawan yang hendak ke Tasikmalaya," ujarnya.
Hal itu pun ditunjang oleh generasi muda Kota Tasikmalaya yang berprestasi di berbagai bidang lainnya seperti olahraga, seni, dan pendidikan, terlebih Kota Tasikmalaya memiliki Komplek Dadaha yang memiliki fasilitas untuk seni, olahraga, dan kini menjadi pusat kreatif.
"Hari ini di Kota Tasikmalaya ada 6.903 komunitas. Sebanyak 30 persen kuliner, 25 persen fashion sisanya berbagai bidang. Semoga dengan hadirnya GCC ini bisa semakin meningkatkan kualitas produk yang dihasilkan para komunitas," pungkasnya.
Baca juga: Yuk Segera Cek Sekarang, Ini Dia 10 Exit Tol Getaci Yang Bikin Perjalanan Makin Lancar Jaya
Sebelumnya, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyebutkan bahwa progres pembangunan jalan tol itu atau pembebasan lahan sudah sampai Garut.
"Jadi tol Getaci jalan terus, itu berita baiknya. Tahap 1 pembebasan lahan sudah sampai Garut. Dari Garut nanti kan pasti ke Tasikmalaya ya, Sabar saja," kata Ridwan Kamil, Selasa (21/2/2023).
Sementara itu, terkait proses lelang proyek pembangunan tol Getaci yang diulang, Ridwan Kamil berkilah lelang ulang adalah hal lumrah dalam dunia konstruksi, sebagai upaya pemerintah untuk mendapatkan pelaksana yang terbaik.
Ridwan pun mengatakan, memaksakan pelaksana yang meragukan atau tidak memenuhi syarat mekanisme lelang, dianggap berisiko dalam hal pelaksanaan pembangunan.
Ridwan Kamil menegaskan bahwa yang terpenting adalah komitmen pemerintah untuk terus merealisasikan proyek pembangunan jalan Tol Getaci tersebut.
Baca juga: Ini Rencana Tarif Tol Getaci untuk Kendaraan Golongan Satu Per Kilometernya
Di sisi lain, pembangunan jalan tol yang digadang-gadang menjadi jalan bebas hambatan terpanjang di Indonesia itu telah dinantikan banyak kalangan masyarakat.
Bahkan dari para pejabat termasuk Gubernur Jawa Barat sendiri kerap kali mengandai-andai tol itu sudah jadi dan membawa efek positif bagi kehidupan masyarakat di wilayah Priangan Timur.(*)
Sumber : Kompas.com (Penulis Kontributor Tasikmalaya, Irwan Nugraha | Editor Reni Susanti) / TribunPriangan.com
Simak berita update lainnya di : Google News
2 Exit Tol Getaci akan Dibangun di Ciamis, Salah Satunya di Pamarican |
![]() |
---|
Ini Daftar 9 Desa di Kecamatan Pamarican Ciamis yang akan Dilintasi Tol Getaci |
![]() |
---|
Siap-siap, Perjalanan Tasikmalaya ke Bandung dan Sebaliknya Hanya 40 Menit Berkat Tol Getaci |
![]() |
---|
Ini Rencana Tarif Tol Getaci untuk Kendaraan Golongan Satu Per Kilometernya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.