Petugas Pantarlih di Ciamis Lihat Fakta Menarik Saat Mendata Warga

Laporan Wartawan TribunPriangan.com Ciamis, Ai Sani Nuraini

TRIBUNPRIANGAN.COM, CIAMIS - Kisah menarik datang dari petugas Pantarlih Pemilu 2024 di Desa Pasawahan, Kecamatan Banjaranyar, Kabupaten Ciamis bernama Esti Krisdianti (29).

Ada kisah yang menurut Esti cukup menarik saat ia bertugas mendata warga, yaitu ia menemukan warga yang sudah menikah namun masih beda Kartu Keluarga (KK) sedangkan untuk warga yang sudah bercerai masih satu KK.

"Mungkin hal menariknya saya pernah mendata warga, mereka sudah menikah namun KK nya masih beda, sedangkan warga yang sudah bercerai masih satu KK, jadi lucu saja begitu," kata Esti melalui pesan WhatsApp, Selasa (28/2/2023).

Selain menjadi petugas Pantarlih, Esti juga ternyata berprofesi sebagai guru Taman Kanak-kanak (TK) di Dusun Mekarsari, Desa Pasawahan.

Salah satu tujuan ia menjadi petugas Pantarlih yaitu untuk mensukseskan Pemuli 2024 mendatang.

"Salah satu tujuannya yaitu saya ingin mensukseskan Pemilu 2024 yang akan datang," tambahnya.

Adapun kendala yang ia hadapi saat melaksanakam tugasnya yaitu cuaca ekstrem yang terjadi di Ciamis.

"Kendala terbesarnya paling di cuaca yang tidak menentu saja, kalau soal medan masih aman dan bisa dilalui," jelasnya.

Esti bertugas di TPS 16 Dusun Mekarsari, sedangkan untuk jumlah petugas Pantarlih di Desa Pasawahan sebanyak 15 orang.

Esti mengaku ini merupakan pengalaman pertamanya menjadi petugas Pantarlih.

Biasanya Esti melakukan pendataan kepada warga selepas ia pulang mengajar dari sekolah TK.

"Biasanya saya mendata warga sekitar pukul 12.30 WIB setelah pulang ngajar dari TK," pungkasnya.(*)