Kampung Angklung Perlu Sanggar untuk Pertunjukan Seni dan Mewadahi Kesenian khas Ciamis

Kampung Angklung Perlu Sanggar untuk Pertunjukan Seni dan Mewadahi Kesenian khas Ciamis, Pemkab Masih Belum Respons Lebih Lanjut.

Penulis: Ai Sani Nuraini | Editor: Gelar Aldi Sugiara
Tribun Priangan/Ai Sani Nuraini
Kang Mumu, Ketua Kampung Angklung di Ciamis 

Laporan Wartawan TribunPriangan.com, Ai Sani Nuraini

TRIBUNPRIANGAN.COM, CIAMIS - Ketua Kampung Angklung Ciamis, Alimudin atau akrab disapa Kang Mumu mengatakan, pihaknya membutuhkan sanggar untuk tempat pagelaran angklung maupun kesenian lainnya yang ada di Ciamis.

Keinginannya itu sudah disampaikan kepada Dinas terkait sejak lama, mengingat banyaknya permintaan dari relasinya yang ingin berkunjung ke Kampung Angklung Ciamis.

"Banyak relasi saya yang pengen berkunjung ke sini, tapi saya bingung harus menampung mereka di mana. Sedangkan sanggar saja tidak ada, mereka juga ingin datang dalam jumlah yang banyak, kan sayang kalau tidak dijamu dengan pertunjukan angklung sama sekali," kata Mumu, Sabtu (28/1/2023).

Baca juga: Suplay Berkurang, Harga Beras di Ciamis Terus Melambung, Stok Gabah Semakin Langka

Kang Mumu sudah terbiasa mendapat undangan manggung untuk di wilayah Tasikmalaya, Ciamis, dan Bandung.

"Kemarin di acara festival Citarum juga dapat undangan untuk main," tambahnya.

Selain itu, ternyata Kang Mumu juga seringkali dihubungi oleh beberapa pihak sekolah dari luar Ciamis yang ingin berkunjung ke Kampung Angklung.

Baca juga: KBM di SDN 5 Sandingtaman Ciamis Berjalan Normal Pasca Ruang Kelas Ambrol Diterjang Longsor

Bukan tidak berusaha, akan tetapi dinas terkait belum menindaklanjuti permintaan Mumu.

"Saya sudah melakukan audiensi ke Bupat, ke Kadis Pariwisata juga sudah tapi belum ada tindak lanjutnya sampai sekarang," jelasnya.

Hal lain yang sangat disayangkan juga belum adanya imbauan atau anjuran dari pemerintah maupun Dinas Pendidikan Ciamis agar guru-guru sekolah bisa mempelajari alat musik angklung.

Baca juga: Kisah Kang Mumu, Mendirikan Kampung Angklung di Ciamis hingga Ajarkan Angklung ke Guru PAUD se-Jabar

"Belum ada permintaan apapun, padahal saya sudah lama melatih para guru di Kebupaten lain di Jawa Barat, tapi untuk di Ciamis sendiri belum ada," papar Mumu.

Di samping itu, Kang Mumu juga memiliki keinginan agar semua jenis kesenian khas Ciamis itu bisa terwadahi dengan baik.

Baca juga: Mengintip Taman RAA Kusumadiningrat Ciamis, Bangunan Baru Namun Sudah Tak Terawat

Karena pada hakikatnya kesenian di Ciamis ini beragam, maka semua kesenian tersebut butuh wadah untuk menampilkan eksistensinya.

Dia berharap ke depannya pemerintah daerah bisa lebih memperhatikan lagi tentang peluang di bidang kesenian Ciamis, agar pengunjung bisa betah dan menjadikan Ciamis bukan hanya sekedar tempat untuk singgah. (*)

Sumber: Tribun Priangan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved