Pencuri Motor Dihajar Warga Sumedang, Sebuah Celurit Ditemukan di Jok Motor

Sahroni bin Jalil (37) ditangkap dan dihajar warga Sumedang sebelum akhirnya diamankan Kepolisian Sektor Sumedang Utara, Polres Sumedangt

Editor: ferri amiril
Istimewa
Polisi periksa tersangka pencuri motor yang sempat dihajar warga 

Laporan Kontributor TribunJabar.id Kiki Andriana dari Sumedang

TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Sahroni bin Jalil (37) ditangkap dan dihajar warga Sumedang sebelum akhirnya diamankan Kepolisian Sektor Sumedang Utara, Polres Sumedang, Jumat (20/1/2023) pagi. 

Warga Desa Widara, Kecamatan Kerangkeng, Indramayu itu mencuri sepeda motor di rumah Mustopa Kemal (51) di Dusun Panyirapan RT 04/05 Desa Mekarjaya, Kecamatan Sumedang Utara, Sumedang. 

Dia ditemani seorang temannya yang kabur ketika warga meneriaki dan mengejarnya. 

Sahroni dan temannya yang kabur itu mencuri sepeda motor dengan menggunakan kunci palsu dan memanfaatkan kelengahan pemilik rumah yang sedang menunaikan kesibukan pagi. Motor incarannya terparkir di depan rumah dekat ke jalan. 

"Ya benar, mereka beraksi pukul 06.15," kata Kasi Humas Polres Sumedang, AKP Dedi Juhana kepada TribunJabar.id. 

Dedi menjelaskan motor yag terparkir itu dalam keadaan terkunci leher. Yakni Honda Beat bernomor polisi Z-3261-AAE, sepeda motor keluaran 2019. Hilangnya sepeda motor ini membuat rugi pemilik senilai Rp18 juta. 

"Korban yang sedang di dalam rumah melihat gerakan pelaku, lalu berteriak," kata Dedi. 

W..arga yang mendengar teriakan kemudian mengejar mereka. Keduanya dikejar dari Desa Mekarjaya dan baru dapat ditangkap di Desa Jatimulya. 

Warga hanya bisa menangkap seorang pelaku. Dia mengendarai sepeda motor bernomor polisi E- 3139- QL yang sebelumnya digunakan berboncengan dengan temannya sesama pelaku. 

"Sahroni diamankan polisi dan disangkakan pasal 363 ayat (1) 4 dan 5 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan," ucapnya. 

Dari barang bukti yang diamankan, kata Dedi, selain sepeda motor, dua buah kunci palsu, obeng, dan helm, pelaku juga membawa sebilah celurit. 

"Kami masih memburu satu orang pelaku lainnya," kata Dedi.(*)

 

Sumber: Tribun Priangan
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved