Longsor Terjang Cimanggung, WC Masjid Terseret
Lebih dari tujuh keluarga di Dusun Cipareuag RT 04/07, Desa Sukadana, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang
Laporan Kontributor TribunPriangan.com Sumedang, Kiki Andriana
TRIBUNPRIANGAN.COM, SUMEDANG - Lebih dari tujuh keluarga di Dusun Cipareuag RT 04/07, Desa Sukadana, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang mengunggsi akibat ancaman longsor, Sabtu (17/12/2022).
Mereka adalah warga yang tinggal tepat di bawah tebing perumahan Griya Sampurna. Tepatnya di sebelah atas Masjid Jami Nurul Hasanah.
Longsor terjadi dari tebing itu dan telah merusak bagian dapur salah satu rumah warga. Karenanya, warga memutuskan untuk mengungsi ke tempat yang lebih aman.
"Beriringan dengan banjir di Sawahdadap, waktunya sekitar pukul 17.00, longsor merusak bagian dapur rumah warga," kata Hilman Kamaludi (35), warga Cipareuag kepada TribunPriangan.com, Minggu (18/12/2022).
Rumah Kamal dan keluarganya cukup jauh dari titik longsor tersebut, namun dia pun memutuskan untuk mengungsi.
Baca juga: Innalillahi, Ibu dan Anak di Sumedang Dikabarkan Terseret Banjir Bandang
"Saya mengungsi ke daerah Babakanlimus, ke tempat yang lebih datar, dan lebih aman. Di Cipareuag rumah-rumah ada di bawah tebing," katanya.
Di kompleks perumahan Griya Sampurna, sebuah masjid jami milik kompleks tersebut juga terkena bencana. Tanahnya ambrol.
Lokasinya di daerah teramat tinggi, sehingga diduga tanah tempat masjid itu berdiri labil.
Dalam video yang sampai kepada TribunPriangan, terlihat rekaman bahwa bagian WC masjid tersebut yang semula berada di samping masjid, berpindah jauh ke dasar jurang.
"Lihat ini, WC berpindah ke bawah. Dan bagian lantai dekat teras masjid juga sudah retak," kata seseorang dalam video itu.(*)
Baca juga: Prakiraan Cuaca Hari Ini, Sumedang Diguyur Hujan Siang dan Malam Hari