Piala Dunia 2022

UPDATE Piala Dunia 2022, Ternyata Ini Alasan FIFA Larang Minuman Alkohol di Stadion

Presiden FIFA, Gianni Infantino buka suara terkait keputusan dadakan perihal pelarangan membeli bir beralkohol di stadion selama Piala Dunia 2022.

AFP
Presiden FIFA Gianni Infantino berpose dengan Al Rihla, bola resmi pertandingan sebelum konferensi pers selama Kongres FIFA ke-72 di ibukota Qatar, Doha, pada 31 Maret 2022. Pertandingan pembuka Piala Dunia 2022 antara Qatar vs Ekuador menjadi debut bagi teknologi SAOT dan bola Al Rihla. (FRANCK FIFE / AFP) 

TRIBUNPRIANGAN.COM-  Jelang pembukaan gelaran Piala Dunia 2022 di Qatar, Presiden FIFA, Gianni Infantino buka suara terkait keputusan dadakan perihal pelarangan membeli bir beralkohol di stadion selama Piala Dunia 2022.

Dalam pernyataannya, Infantino menyebut bahwa kebijakan itu diambil setelah diskusi panjang antara pihak Qatar selaku tuan rumah dengan FIFA.

Terlepas dari hal tersebut, pria asal Italia itu menjamin bahwa supporter yang ingin minum alkohol tetap diizinkan dengan aturan yang telah ditentukan.

Infantino menjelaskan bahwa pihaknya sudah menyediakan 200 tempat yang tersebar di 10 zona yang menjual alkohol.

Baca juga: UPDATE Piala Dunia 2022, Laga Qatar vs Ekuador Jadi Debut Duo SAOT dan Al Rihla

"Izinkan saya yang pertama untuk menyakinkan anda bahwa setiap keputusan yang diambil adalah keputusan bersama antara Qatar dan Fifa," ujar Infantino dalam sesi konferensi jelang opening ceremony Piala Dunia 2022.

"Setiap keputusan telah didiskusikan, diperdebatkan, dan diambil secara bersama-sama termasuk masalah alkohol,"

"Akan ada lebih dari 100 tempat dimana anda bisa membeli alkohol di Qatar yang tersebar di 10 zona penggemar," tukasnya menambahkan.

Lebih lanjut, Infantino mengingatkan bahwa aturan penjualan alkohol di stadion sebenarnya sudah berlaku di beberapa negara Eropa.

Baca juga: Senangnya Warga Garut Ini, Mobil yang Hilang Digondol Maling, Kini Telah Kembali

Hanya saja memang sikap diskriminasi seakan dirasakan Qatar ketika mengeluarkan kebijakan soal larangan tersebut.

Infantino bahkan berani menjamin bahwa 100 ribu orang bisa minum alkohol dalam waktu bersamaan di tempat yang telah disediakan.

"Saya yakin lebih 100 ribu orang bisa minum alkohol dalam waktu bersamaan nantinya," ujar Infantino.

"Menurut saya, jika selama tiga jam dalam sehari, anda tidak bisa minum bir, anda masih akan selamat,"

Baca juga: Anies Baswedan Sapa Wargi Ciamis, Ini Rute Jalan Sehat HUT Partai Nasdem ke 11 yang Dilalui

"Jika ditelusuri, aturan ini sudah terlaksana di Prancis, Spanyol, Portugal hingga Skotlandia, dimana bir tidak diperbolehkan di stadion sekarang,"

"Tampaknya aturan ini tiba-tiba menjadi hal besar karena Qatar merupakan negara muslim, saya pun tidak tahu mengapa," tukasnya.

Apa yang disampaikan Infantino seakan menjadi nada pemertegas FIFA atas keputusannya bersama.

 

 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved