Kapolsek Banjarwangi Bertanya Siapa yang Benci Polisi, Gadis Ini Lalu Naik ke Panggung

"Siapa yang merasa benci, sebel dan tidak suka kepada polisi khususnya di Banjarwangi tolong acungkan tangan," ujar Iptu Amirudin Latif.

Editor: ferri amiril
istimewa
Kapolsek Banjarwangi saat di panggung mendengar kritikan seorang gadis 

"Kegiatan itu ketika saya mengisi sambutan acara maulid, saya sengaja melontarkan pertanyaan bagi jemaah terkait kinerja kepolisian," ujarnya, Selasa (1/11/2022) melalui sambungan telepon.

Ia menuturkan respons masyarakat saat itu sungguh diluar dugaan, dengan naiknya seorang gadis ke panggung acara.

Gadis tersebut menurutnya tidak suka dengan anggota polisi yang berinisial A dalam kasus duren tiga.

"Ia menyoroti tentang adanya oknum petinggi  Polri yang punya perilaku Hedonisme dan berkaitan dengan kasus duren tiga," ucap Amirudin.

Ia menjelaskan kasus duren tiga saat ini sedang dalam proses hukum, kemudian terkait adanya petinggi Polri yang hidup bermewah-mewah itu hanya oknum.

Masyarakat menurutnya perlu melihat dan harus yakin bahwa masih banyak anggota polisi yang hidup sangat sederhana.

"Terkait tersangka yang dibebaskan, tidak semua perkara harus diselesaikan dalam sidang, tapi ada penyelesaian di luar persidangan yaitu restoratif justice," ungkapnya.

Restoratif justice (RJ) menurutnya merupakan penyelesaian di luar persidangan. Selama memenuhi keadilan bagi kedua belah pihak termasuk bukan perkara berat dan tidak menimbulkan gejolak maka tersangka bisa diberi RJ.

"Kemarin acara yang luar biasa, saya acungi jempol pada gadis itu yang berani ke depan dan jujur dari ribuan jemaah yang hadir, atas keberaniannya itu ia juga dapat hadiah," ujar Amirudin Latif.(*)

Sumber: Tribun Priangan
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved