Warga Pangandaran Butuh Alat Berat Singkirkan Penyebab Banjir

Laporan Kontributor TRIBUNPRIANGAN.COM Pangandaran, Padna

TRIBUNPRIANGAN.COM, PANGANDARAN -  Khawatir kembali terjadi banjir, sejumlah warga di Pangandaran gotong royong menyingkirkan sampah yang menghalangi aliran anak Sungai Citanduy.

Kegiatan gotong royong tersebut berlangsung di saluran anak sungai Citanduy yang berada di sekitar jembatan jalan raya nasional di Dusun Giri setra, Desa/Kecamatan Kalipucang, Kabupaten Pangandaran.

Diketahui, di saluran anak sungai Citanduy tersebut pada Jum'at (7/10/2022) sebelumnya sempat terjadi banjir. 

Kini, berbagai jenis sampah yang sempat menyumbat saluran sungai dan berdampak banjir disingkirkan warga.

Bukan hanya bapak-bapak, ibu-ibu juga turut membantu menyingkirkan sampah.

Satu warga setempat, Rita (33) menyampaikan, hari Sabtu (15/10/2022) ini Ia bersama warga lainnya sengaja bersama sama menyingkirkan sampah di sungai.

"Banyak sampah yang potensi menyumbat saluran sungai, seperti ranting kayu dan lainnya. Kemarin juga, banjir, salah satunya karena banyak sampah di kolong jembatan," ujar Rita disela gotong royong menyingkirkan sampah, Sabtu (15/10/2022) siang.

Apalagi, kata Ia, dari tiga pintu saluran anak sungai, air yang mengalir ke sungai Citanduy itu hanya ada satu pintu dan itupun tidak terlalu lancar.

"Makanya, kita harus buru-buru dibersihkan karena takut ada banjir susulan. Sekarang kan cuaca masih buruk, hujan terus," katanya.

Menurutnya, jika berbagai jenis sampah tidak segera disingkirkan, selain terjadi banjir juga khawatir jembatan menjadi jebol.

"Apalagi sampahnya banyak potongan kayu dan bambu. Itu susah dibersihkan. Kalau ada, kita butuh bantuan alat berat (excavator) yang kecil untuk membersihkan sampah dari sungai," ucap Rita.(*)