Tafsir dan Terjemahan Ayat Al Quran
Arab, Latin, dan Tafsir Al-Quran Surah Ali Imran 191-200: Pahala Sama Bagi Laki-laki & Perempuan
Arab, Latin, dan Tafsir Al-Quran Surah Ali Imran Ayat 191-200: Pahala Sama Bagi Laki-laki & Perempuan
Penulis: Lulu Aulia Lisaholith | Editor: ferri amiril
TRIBUNPRIANGAN.COM - Tribuners, Surah Ali ‘Imran adalah salah satu surat penting dalam Al-Quran yang diturunkan di Madinah dan terdiri dari 200 ayat.
Surat ini dinamakan Ali ‘Imran karena di dalamnya terdapat kisah tentang keluarga Imran, termasuk Maryam dan Nabi Isa AS, yang menjadi bagian penting dalam sejarah para nabi.
Kandungan surah ini sangat luas, meliputi penegasan tentang keesaan Allah, penjelasan mengenai kebenaran wahyu Al-Qur’an yang membenarkan kitab-kitab sebelumnya, seruan agar umat Islam tetap istiqamah dalam iman, serta peringatan keras terhadap orang-orang yang menolak kebenaran meski telah datang bukti yang nyata.
Selain itu, surah ini juga memberikan tuntunan dalam menghadapi perbedaan dengan ahli kitab, mengajarkan sikap sabar dan tawakal dalam perjuangan, serta mengingatkan agar tidak terpedaya oleh harta dan kekuasaan dunia.
Dengan memahami isi dan makna Surah Ali ‘Imran, umat Islam dapat menjadikannya sebagai pedoman dalam memperkuat keyakinan, meneladani kisah para nabi, serta menata kehidupan dengan berpegang pada petunjuk Allah SWT.
Adapun, kali ini TribunPriangan akan membahas pada ayat pembuka yakni 191-200.
Baca juga: Arab, Latin, dan Tafsir Al-Quran Surah Ali Imran Ayat 181-190: Penolakan Yahudi pada Mukjizat Nabi
Arab, Latin, dan Tafsir Al-Quran Surah Ali Imran Ayat 191-200
Ayat 191
ٱلَّذِينَ يَذْكُرُونَ ٱللَّهَ قِيَٰمًا وَقُعُودًا وَعَلَىٰ جُنُوبِهِمْ وَيَتَفَكَّرُونَ فِى خَلْقِ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضِ رَبَّنَا مَا خَلَقْتَ هَٰذَا بَٰطِلًا سُبْحَٰنَكَ فَقِنَا عَذَابَ ٱلنَّارِ
(yaitu) orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri atau duduk atau dalam keadan berbaring dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi (seraya berkata): "Ya Tuhan kami, tiadalah Engkau menciptakan ini dengan sia-sia, Maha Suci Engkau, maka peliharalah kami dari siksa neraka.
Tafsir:
(Yakni orang-orang yang) menjadi 'na`at' atau badal bagi yang sebelumnya (mengingat Allah di waktu berdiri dan duduk dan ketika berbaring) artinya dalam keadaan bagaimana pun juga sedang menurut Ibnu Abbas mengerjakan salat dalam keadaan tersebut sesuai dengan kemampuan (dan mereka memikirkan tentang kejadian langit dan bumi) untuk menyimpulkan dalil melalui keduanya akan kekuasaan Allah, kata mereka: ("Wahai Tuhan kami! Tidaklah Engkau ciptakan ini) maksudnya makhluk yang kami saksikan ini (dengan sia-sia) menjadi hal sebaliknya semua ini menjadi bukti atas kesempurnaan kekuasaan-Mu (Maha Suci Engkau) artinya tidak mungkin Engkau akan berbuat sia-sia (maka lindungilah kami dari siksa neraka.)
Ayat 192
رَبَّنَآ إِنَّكَ مَن تُدْخِلِ ٱلنَّارَ فَقَدْ أَخْزَيْتَهُۥ ۖ وَمَا لِلظَّٰلِمِينَ مِنْ أَنصَارٍ
Ya Tuhan kami, sesungguhnya barangsiapa yang Engkau masukkan ke dalam neraka, maka sungguh telah Engkau hinakan ia, dan tidak ada bagi orang-orang yang zalim seorang penolongpun.
Tafsir:
Tafsir Surah Al-Imran Ayat 191 - 200
Tafsir Surah Al-Imran
Tafsir Ayat Al-Quran
Tafsir dan Terjemahan Ayat Al-Quran
tafsir
Ali Imran
Pahala Laki-laki
Pahala Perempuan
Arab, Latin, & Tafsir Surah Ali Imran Ayat 171-180: Pahala Besar Bagi yang Tetap Sabar dan Berjuang |
![]() |
---|
Arab, Latin, dan Tafsir Al-Quran Surah Ali Imran Ayat 161-170: Penghiburan Bagi Keluarga Syuhada |
![]() |
---|
Arab, Latin, Tafsir dan Sebab Surah Ali Imran Ayat 151-160: Perang Uhud dan Kekalahan Kaum Muslim |
![]() |
---|
Arab, Latin, Tafsir dan Sebab Surat Ali Imran Ayat 131-140: Bersabar dan Berlomba dalam Kebaikan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.