Sempat Terputus Karena Longsor, Dua Pipa Transmisi Perumda Sukapura Sudah Pulih

Laporan Wartawan TribunPriangan.com, Jaenal Abidin 

TRIBUNPRIANGAN.COM, KABUPATEN TASIKMALAYA - Perbaikan dua pipa transmisi berukuran 300 mm milik Perumda Air Minum Tirta Sukapura akhir selesai terpasang, yang sebelumnya putus terdampak longsor di Sariwangi, Kabupaten Tasikmalaya, Kamis (13/11/2025).

Dua pipa transmisi ini sebelumnya mengalami kebocoran pasca putus dilanda longsor yang terjadi di Kampung Citerewes, Kecamatan Sariwangi, Kabupaten Tasikmalaya beberapa waktu lalu.

Saat ini Perumda Air Minum Tirta Sukapura sedang melakukan proses uji alir dan normalisasi aliran air ke sejumlah layanan yang sempat terdampak suplai air.

Pelaksana tugas Direktur Perumda Air Minum Tirta Sukapura Rubi Azhara menjelaskan, setelah dilakukan perbaikan selama satu Minggu akhirnya dua pipa sudah terpasang.

"Alhamdulillah dua pipa sudah terpasang, dan saat ini tengah proses pemulihan. haturnuhun semua pihak yang luar biasa, semoga kebaikan menjadi amal ibadah," kata Rubi ketika dikonfirmasi wartawan TribunPriangan.com, Kamis (13/11/2025).

Senada dikatakan, Kasubag pengolahan Data Pelanggan Bagian Hubungan Pelanggan Udha Gunawan menjelaskan, pasca perbaikan pipa transmisi air membutuhkan waktu hingga sampai ke rumah pelanggan.

"Untuk ruang didalam pipa yang terisi air, biasanya kosong dan terisi oleh udara. Makanya, udara yang terjebak di dalam pipa harus dikeluarkan agar tidak terjadi benturan tekanan yang dapat menyebabkan pipa pecah," ungkap Udha.

Ia menambahkan, proses pengaliran dari hulu atau sumber mata air hingga sampai ke rumah pelanggan masih membutuhkan waktu.

Karena, pengaliran dari area sumber menuju rumah pelanggan membutuhkan jarak ratusan kilometer.

"Jadi pendistribusian air ke seluruh wilayah terdampak, memerlukan waktu yang tidak singkat. Tapi dua pipa sudah terpasang," ucapnya.

Untuk para pelanggan Perumda Tirta Sukapura untuk bersabar menunggu proses kembalinya air ke rumah masing-masing. 

"Air mengalir tergantung dari waktu dan jarak, tinggi-rendah serta jauh-dekat rumah pelanggan," kata Udha.(*)