Waspada! Kaum Pelangi Mulai Masuk Tasikmalaya Lagi Cari Boty Bawah 20 Tahun, Polisi Bilang Begini

Penulis: Jaenal Abidin
Editor: Machmud Mubarok
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

BENDERA PELANGI LGBT - Waspada, kaum pelangi alias penyuka sesama jenis mulai berani kasak-kusuk di wilayah Kabupaten Tasikmalaya. Ilustrasi Sketsa Bendera Kaum Penyuka Sesama Jenis (LGBT). (Dok: TribunPriangan.com/ Lulu Lisaholith)

Laporan wartawan TribunPriangan.com, Jaenal Abidin 

TRIBUNPRIANGAN.COM, KABUPATEN TASIKMALAYA - Waspada, kaum pelangi alias penyuka sesama jenis mulai berani kasak-kusuk di wilayah Kabupaten Tasikmalaya.

Hal itu terlihat dari unggahan-unggahan di sebuah akun yang mengatasnamakan "Gay Tasikmalaya 2017"  membuat ramai di media sosial terkait suka lawan jenis beredar di wilayah Kabupaten Tasikmalaya.

Berdasarkan informasi yang dihimpun wartawan TribunPriangan.com, terlihat beberapa postingan di media sosial tengah ramai soal kebutuhan seksual lawan jenis.

Bahkan akun tersebut secara vulgar membicarakan dildo hingga mencari suami orang untuk melampiaskan hasrat birahinya.

"Aya omom/suami orang ga! Anu berbulu dada mumpung bde KA Singaparna hee," kata pemilik aku H**** di halaman Facebook milik Gay Tasikmalaya 2017.

Tak hanya itu, postingan lain bervariasi yang berkomentar ingin mencari boty umur 20 tahun lokasi di Tasikmalaya Kota.

Baca juga: Viral Akun Instagram Oreo Terang-terangan Dukung LGBT, Netizen Serukan Boikot di Kolom Komentar

"Hyu skrg lgi cari boty 20 kebawah lok taskot," ucap akun U*******

Adapun lokasi juga berkomentar yakni mencari titik lokasi di wilayah Singaparna hingga Sariwangi.

"Hayu ath ka Singaparna Sariwangi na," ungkap pemilik aku m******* di halaman Gay Tasikmalaya 2027.

Menanggapinya hal ini, Panit Reskrim Polsek Singaparna Aipda Dwi Santoso mengaku pihaknya sampai saat ini belum ada informasi yang masuk perihal postingan yang ramai di media sosial tersebut.

"Sementara sampai dengan detik ini belum ada info, belum tembus dimana-dimananya," kata Aipda Dwi ketika dikonfirmasi wartawan TribunPriangan.com, 

Bahkan pihaknya pun sudah mengirimkan link akun tersebut ke grup anggota Polsek Singaparna untuk ditelusuri keberadaannya, tapi belum ada lanjutannya.

"Ga ada, tadi juga sudah di share ke grup, dan belum ada informasi binmas, Kanit juga diminta mencari informasi tersebut. Nanti akan dikabarkan kalau ada informasi terkininya," katanya. (*)